"Kita lagi siap-siap mau pulang. Posisi lagi baris. Tiba-tiba ada mobil polisi dari belakang menabrak, kencang," kata Michael di Monas. Michael juga menyebut polisi yang mengendarai, yakni Bripda Selamet mengaku lagi belajar mobil.
Hal tersebut langsung menjadi kekecawaan Michael dan kawan-kawannya. "Katanya si polisi ini lagi belajar," kata Michael.
Pria dari Ikatan Koko Cici Jakarta tersebut menyanyangkan tindakan polisi itu. Terlebih polisi tersebut belajar di tempat umum. "Agak konyol asja sih belajar di tempat umum gini pakai mobil," kata Michael. [Baca: Lagi Parkir di Monas, 2 Mobil "Shooting" Ulang Tahun Jakarta Diseruduk Mobil Polisi]
Saksi mata lainnya, Ryan, mengungkapkan hal serupa. Ia menyebut bahwa saat itu Bripda Selamet baru belajar mobil. "Ngebut. Enggak ada rem-remnya. Dia ngakunya juga baru belajar," kata Ryan.
Akibat tabrakan tersebut, kondisi belakang mobil Kijang Innova ringsek. Selain itu, bagian depan mobil tersebut juga ringsek karena menabrak Honda Mobilio yang berada di depannya.
Kecelakaan itu terjadi pukul 15.00 WIB. Dua mobil tersebut, yakni Kijang Innova berwarna Krem dengan nomor polisi B 8924 XE dan Honda Mobillio berwarna putih dengan nomor polisi B 1200 URL.
Sedangkan mobil polisi yang menabrak berjenis Ford Ranger dua pintu dengan nomor 14438-VII. Mobil tersebut tercantum Dit Sabhara Polda Metro Jaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.