Kepala teknisi dari Mobilindo, Rizky Okto, mengaku kerap menemukan pemberitaan mengenai kerusakan bus transjakarta buatan Tiongkok yang langsung menyasar seolah-olah bus yang rusak adalah bus buatan mereka.
"Ada anggapan bus buatan Tiongkok tidak aman. Harus dibuktikan secara komprehensif dan realiatis. Jangan hanya cuma karena ini bikinan Tiongkok. Tidak bisa seperti itu," kata dia dalam acara diskusi "Save Transjakarta Busway", di Jakarta, Kamis (9/7/2015).
Rizky mencontohkan peristiwa berasapnya bus transjakarta jenis bus single di Halte Senen pada 20 Mei 2015. Saat itu, kata dia, banyak media yang menulis bahwa bus tersebut bermerek Zhongtong.
"Perlu saya tegaskan bahwa semua bus kami yang digunakan (dalam layanan transjakarta) adalah bus gandeng. Tidak ada bus single. Jadi ada kesalahan pemberitaan yang berdampak buruk terhadap kami," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.