Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diungkap, Peran Para Pelaku Pembunuhan Wartawati di Bojong Gede

Kompas.com - 20/07/2015, 13:53 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Tiga tersangka pembunuhan Noerbaety Rofiq (44), wartawati yang ditemukan tewas di rumahnya di Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, membagi peran dalam melakukan aksinya. Ada yang berperan sebagai eksekutor, ada juga yang menjadi otak pencurian yang diakhiri dengan pembunuhan itu.

Kepala Kepolisian Resor Kota Depok, Komisaris Besar Dwiyono mengatakan, tersangka HU (22) berperan sebagai orang yang melakukan penusukan. Menurut Dwiyono, HU melakukan penusukan setelah aksi pencurian kelompoknya dipergoki korban.

"Saudara HU yang pada saat datang setelah terjadi pertengkaran (korban dan pelaku lain), dia yang datang menikam kurang lebih sembilan kali ke tubuh korban," kata Dwiyono di Mapolresta Depok, Senin (20/7/2015). (Baca: Pembunuh Wartawati Mengaku Tusuk Korban 9 Kali karena Panik)

Tersangka S, lanjut Dwiyono, adalah yang bagian menindih tubuh korban. Sedangkan tersangka DN (25) yang saat ini masih buron, adalah yang menyayat leher Noerbaety. "Tersangka DN juga otaknya. Dia masih buron, sedang kita lakukan pengejaran," ujar Dwiyono.

Kemudian, polisi menangkap seorang tersangka lain yakni MP (20). MP adalah orang yang mengetahui rencana pencurian yang berakhir pembunuhan tersebut. "Tapi karena satu alasan dia tidak ikut waktu itu. Namun, tersangka lain memberikan dia handphone usai melakukan (perampokan)," ujar Dwiyono.  (Baca: Noerbaety Dibunuh pada 4 Juli usai Makan Sahur)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com