Pantauan Kompas.com pada Rabu (5/8/2015) pagi, banyak kendaraan baik mobil maupun sepeda motor yang memasuki pelataran mal tersebut. Kendaraan-kendaraan tersebut pun bisa berjalan dengan lancar setidaknya sejauh 200 meter sebelum masuk kembali ke Jalan TB Simatupang.
Melihat ulah kendaraan-kendaraan yang masuk ke pelataran Citos, petugas yang berjaga di pintu masuk Citos seakan maklum. Petugas membiarkan kendaraan-kendaraan itu masuk.
"Kalau pagi memang macet banget, jadi ya mau bagaimana lagi pada masuk ke sini," ucap petugas yang enggan disebutkan namanya.
Padahal, Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan memperbolehkan mobil pribadi maupun sepeda motor untuk memasuki tol Jakarta outer ring road (JORR) gratis hingga Desember 2015 mendatang. Tujuannya adalah untuk mengurai kemacetan di Jalan TB Simatupang khususnya di depan Citos.
Menurut Agung (32) salah satu pengendara motor, masuk Citos untuk menghindari macet lebih simpel daripada masuk tol Jakarta outer ring road (JORR). Sebab, kendaraan tidak harus mengantre masuk pintu tol.
"Kalau masuk tol kan harus mengantre masuknya, belum lagi dibatasin pas di dalam tolnya. Lebih enak masuk Citos, lumayan bisa lancar beberapa meter," kata dia.
Pada jam-jam sibuk, Jalan TB Simatupang memang kerap mengalami kemacetan. Volume kendaraan yang tinggi dari arah Pondok Indah dan Jalan Fatmawati menyatu di ruas jalan yang hanya terdiri dari dua lajur tersebut.
Alhasil, antrean kendaraan cukup dapat dirasakan. Kendaraan hanya bisa berjalan dengan kecepatan lambat, tidak lebih dari 5 kilometer per jam. Bahkan, beberapa kali terhenti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.