Namun, Rekson menyatakan bahwa menantunya itu tidak pernah masuk dalam jajaran direksi PT Godang Tua Jaya. "Menantu saya Pak Tumpak, tetapi menantu saya tidak pernah jadi pengurus di Godang Tua dan tidak pernah masuk di Godang Tua," kata Rekson di kantor kuasa hukumnya di Jakarta Selatan, Selasa (3/11/2015).
Hal ini disampaikan Rekson dalam menanggapi pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang menyatakan bahwa ada anggota DPRD Bekasi yang menjadi menantu Dirut PT GTJ.
Basuki juga menyebutkan adanya anggota DPRD Bekasi yang pernah menjabat sebagai wakil direktur di perusahaan pengelola Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang tersebut.
Terkait posisi wakil direktur, Rekson menyatakan bahwa orang yang dimaksud Ahok itu adalah Linggom Lumbantoruan. Diakui Rekson, Linggom yang merupakan anggota DPRD Bekasi dari Fraksi Hanura itu pernah menjabat sebagai Wakil Direktur PT Godang Tua Jaya.
Namun, menurut dia, setelah terpilih sebagai anggota DPRD Bekasi, Linggom mengundurkan diri. "Kalau yang dulu mantan karyawan kami, Linggom. Namun semenjak dia menjabat, dia sudah keluar, dia tidak di kantor lagi, dan tidak ada perannya. Semenjak diumumkan jadi anggota DPRD, kami berhentikan," tutur Rekson.
Senin kemarin, Ahok menduga, pemberian surat peringatan (SP) 1 kepada PT Godang Tua Jaya selaku pengelola TPST Bantargebang menjadi penyebab DPRD Bekasi berencana memanggilnya.
Ahok kemudian menyebut bahwa ada anggota DPRD Bekasi yang merupakan menantu direktur utama perusahaan tersebut, dan ada juga yang pernah menjadi wakil direktur PT Godang Tua Jaya.
"Faktanya, di DPRD (Bekasi) ada Wakil Direktur Utama Godang Jaya. Ada menantunya juga. Jadi ada apa? Jadi, yang harus diserang itu Godang Tua, bukan saya," kata dia di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (2/11/2015). (Baca: Ahok Sebut Ada Mantu Anggota DPRD Bekasi Menjadi Wakil Direktur PT Godang Tua Jaya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.