Lima bus merupakan bus sumbangan Tahir Foundation, sedangkan satu bus dari Alfamart. Secara kebetulan, semuanya bermerek Mercedes Benz.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Antonius Kosasih mengaku tidak mengetahui persis kendala yang terjadi pada bus-bus buatan Jerman itu.
"Kalau tidak salah, itu karena ada yang harus dibetulkan terkait regulasi dan aturan serta persyaratan teknis yang berlaku sesuai PP 55 dan UU 22 yang harus dipenuhi sebelum bisa dioperasikan," kata dia saat dihubungi, Jumat (6/11/2015).
Lima bus tingkat Mercedes Benz dari Tahir Foundation disumbangkan pada Desember 2014, sedangkan satu bus dari Alfamart disumbangkan pada Juni 2015.
Kosasih mengatakan, penilaian terkait kelaikan jalan menjadi wewenang Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
"Kalau tidak salah, untuk bus tingkat Alfamart, ada penggantian suspensi yang lebih sesuai," ujar dia.
Sampai sejauh ini, baru ada enam unit bus tingkat yang digunakan untuk layanan wisata.
Lima merupakan bus merek Wechai yang dibeli oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan pada 2014, sedangkan satu bus bermerek MAN yang merupakan sumbangan dari PT Coca Cola Indonesia pada Juni 2015.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.