Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Parkir Liar di Monas, Sanksinya Derek dan Gembos Ban

Kompas.com - 03/01/2016, 11:55 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasudin Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat Henry Perez menegaskan akan memberikan sanksi berupa penderekan dan gembos ban untuk kendaraan yang parkir liar di Monumen Nasional (Monas).

"Sanksinya untuk mobil kita derek dan motor kita kempesin," kata Henry kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (3/1/2016).

Henry mengakui pada Sabtu (2/1/2016) kemarin jumlah pengunjung Monas membludak. Sehingga parkir liar menjamur di Monas. Akibat parkir liar tersebut, jalanan di sekitar Monas pun ikut kena imbas macet.

"Kemarin itu membludak. Jadi parkir liar di mana-mana. Sekarang saya lagi giatkan untuk penertiban," kata Henry.

Ia menerjunkan petugas Dishub untuk menyisir Monas. Ia juga mengakui telah melakukan penderekan beberapa mobil yang kedapatan parkir liar di sekitar Monas.

Sebelumnya, kawasan Ring I atau di Jalan Medan Merdeka (sekitar areal Monumen Nasional) telah berubah menjadi lahan parkir pada hari libur Tahun Baru 2016 ini.

Padahal, kawasan tersebut merupakan kawasan eksklusif di mana terdapat gedung-gedung pemerintahan termasuk Istana Merdeka berada. Selain membuat macet, para wisatawan juga "dipalak" dengan tarif yang tinggi oleh juru parkir liar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com