JAKARTA, KOMPAS.com — Banjir yang sempat menggenangi rumah warga di Petogogan beberapa waktu lalu kini sudah surut. Tak ada lagi genangan air di sekitar rumah ataupun got-got yang tampak meluap.
Seorang warga RT 08 RW 03 Kelurahan Petogogan, Sanim (50), mengatakan, banjir itu surut dalam waktu sekitar satu jam saja.
Menurut dia, ini karena lumpur di Kali Krukut yang telah dikeruk. Sebab, sebelum pengerukan, genangan air tak bisa surut dalam waktu singkat.
"Biasanya mah sampai seharian. Dari pagi sampai malam masih saja genangannya ada," ujar Sanim kepada Kompas.com, Jakarta, Selasa (5/1/2016).
Tak hanya Sanim, Yuli (30) juga berujar bahwa genangan air yang cepat surut itu sudah mulai terjadi sejak akhir tahun lalu.
"Malam minggu memang sempat banjir, tapi surutnya cepat. Nah, mulai begini sekitar akhir November atau awal Desember lalu," ucap Yuli.
Senada dengan Sanim, Yuli pun berpendapat bahwa hal ini disebabkan oleh pengerukan di Kali Krukut.
"Ini karena kalinya sudah dikeruk nih. Kalau dulu sebelum dikeruk juga enggak tahu tiba-tiba banjir dan surutnya lama," imbuhnya.
Petogogan merupakan salah satu wilayah yang rutin terkena banjir di Jakarta Selatan. Pada 2007, genangan air mencapai tiga meter. Sementara pada 2014, ketinggian air sampai 1,5 meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.