Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Pencurian Kabel, PLN Kerja Sama dengan Polda Metro Jaya

Kompas.com - 08/03/2016, 15:48 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Perusahaan Listrik Negara (PLN) bekerja sama dengan Polda Metro Jaya terkait pengamanan instalasi listrik di DKI Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, PLN dan Polda Metro Jaya menandatangani naskah kerja sama dengan harapan ke depannya tidak terjadi lagi pencurian kabel listrik milik PLN.

(Baca: PLN Sudah Tak Gunakan Kabel yang Kulitnya Penuhi Gorong-gorong di Merdeka Selatan).

"Pada hari ini, kami datang ke PMJ (Polda Metro Jaya) dalam rangka melaksanakan penandatanganan naskah kerja sama aset-aset PLN, baik dalam proses konstruksi maupun proses operasi dalam pelaksanaannya di lapangan," ujar General Manager PLN Unit Induk Pembangunan V, Robert Purba, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (8/3/2016).

Purba berharap, dengan adanya kerja sama ini, aset-aset milik PLN terhindar dari pencurian.

"Kami berharap bahwa aset-aset ketenagalistrikan ini bisa dibantu diamankan oleh teman-teman PMJ dari potensi rawan pencurian. Itulah sebabnya pada hari ini kita datang untuk melakukan kerja sama," ucapnya.

Saat disinggung mengenai bungkus kabel yang diduga menyumbat saluran air, Purba enggan berkomentar lebih lanjut.

"Biarkan teman-teman bekerja dan kami siap mendukung, demikian, terima kasih banyak," tuturnya.

Saat ini, tim Polda Metro Jaya mengusut temuan kulit kabel di gorong-gorong Jalan Medan Merdeka Selatan.

Diduga, temuan kulit kabel tersebut berkaitan dengan aksi pencurian isi kabel. (Baca: Polisi Belum Temukan Unsur Sabotase Terkait Temuan Kulit Kabel ).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com