Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendaraan Uber Tabrak Mobil Petugas Saat Akan Diderek

Kompas.com - 13/04/2016, 21:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengemudi sedan Hyundai bernomor polisi B 1438 SON, yang dioperasikan sebagai taksi Uber, menabrak mobil petugas ketika berusaha melarikan diri dari petugas yang menertibkan parkir liar, Rabu (13/4/2016).

Akibatnya, bagian belakang mobil patroli Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Selatan bernopol B 8566 WU mengalami kerusakan yang cukup parah.

Koordinator Derek Sudinhubtrans Jakarta Selatan Jatmiko Herlambang mengatakan, awalnya petugas mendapati mobil tersebut terparkir di pinggir jalan di kolong flyover Casablanca, Jalan Casablanca, Tebet.

Petugas Sudinhubtrans mulanya tidak tahu bahwa kendaraan itu adalah taksi Uber.

Saat petugas akan menderek mobil itu, sang sopir langsung masuk mobil dan tancap gas hingga menabrak mobil petugas yang menghalangi laju mobil.

Setelah menabrak mobil patroli, sedan tersebut sempat menabrak kendaraan lain yang melintas.

Setelah dilakukan pengejaran, petugas berhasil menghadang mobil tersebut di Jalan Pal Batu, tepatnya di seberang Mal Kota Kasablanka.

"Langsung kita tindak, kita masukkin orangnya ke mobil patroli. Pemilik sama mobilnya diamankan di Kantor Sudinhubtrans," ujar Jatmiko, Rabu.

Kemudian, saat mobil itu dibawa petugas ke Kantor Sudinhubtrans, telepon seluler milik sang sopir yang tertinggal di mobil itu berbunyi.

Saat diperiksa, ada panggilan customer dari aplikasi Uber.

"Ketika diinterograsi di kantor, dia mengaku sopir Uber. Saat ini, pengemudi sudah diperbolehkan pulang dan mobilnya masih diamankan di Kantor Sudinhubtrans Jaksel," kata Jatmiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com