JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, keberadaan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) sangat penting dalam mengatasai masalah lingkungan dan sosial.
Karena itu, Djarot menginginkan penambahan jumlah petugas PPSU.
"PPSU itu harus, bahkan kalau perlu ditambah," kata Djarot di Balai Kota, Selasa (19/4/2016).
(Baca: Djarot: PPSU Tetap Diperlukan )
Tak hanya itu, Djarot mewacanakan untuk mengkaji penambahan durasi kontrak PPSU. Namun, sebelum itu, ia menilai perlunya kinerja petugas PPSU dievaluasi.
"Kalau perlu, kalau bagus kontraknya diperpanjang saja," ucap Djarot.
Jika tahun depan jumlah petugas PPSU di Ibukota bertambah, Djarot mengharapkan perilaku warga berubah.
Ia meminta warga meningkatkan kepedulian akan kebersihan dan lingkungan.
"Tidak semuanya itu diserahkan kepada PPSU. Kalau dia (warga) bisa lakukan sendiri, kenapa sih nunggu PPSU? PPSU itu tugasnya berat," ujar Djarot.
(Baca: Ahok Tepis Kritik Djarot soal PPSU)
Sebelumnya, Djarot menyoroti tugas PPSU yang turun hingga ke permukiman warga. Menurut Djarot, keberadaan para pasukan oranye itu bisa mematikan budaya kerja bakti yang ada di warga.
Djarot menilai, keberadaan PPSU membuat warga semakin menjadi tergantung dan manja. Seharusnya, kata dia, PPSU hanya bersifat membantu warga.
(Baca: Djarot: Hati-hati, PPSU Bisa Matikan Gotong Royong)
Oleh karena itu, ia meminta tanggung jawab kebersihan lingkungan tidak diserahkan kepada PPSU, tetapi kepada warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.