JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik memuji Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi yang berani mengeluarkan keluh kesahnya terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Menurut dia, wajar jika akhirnya Rustam memberontak setelah dituding oleh pimpinannya.
"Kerja bener aja dituduh kaya si Rustam. Bahkan sekarang dalam diri PNS pasti sama kaya Rustam. Saya meyakini itu," ujar Taufik di Kantor DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Jalan Pecenongan, Selasa (26/4/2016).
Taufik mengatakan Ahok lebih baik memanggil Rustam jika ada permasalahan. Ahok tidak perlu membeberkannya di depan umum. Apalagi ketika Ahok menuding Rustam bersekutu dengan Yusril Ihza Mahendra.
"Walau kata dia kan becanda ya. Saya kira becanda kaya begitu enggak usah di depan publik. Itu kan 'pride' orang. Masalahnya di Gubernur ini bukan di Rustam," ujar Taufik. (Baca: Rustam Effendi Disebut Korban Kezaliman Ahok)
Ahok sebelumnya menuding Rustam bersekongkol dengan Yusril Ihza Mahendra karena tak juga menertibkan permukiman kumuh di kolong Tol Ancol.
Rustam pun mengungkapkan kekecewaannya di akun Facebook-nya. Menanggapi hal itu, Ahok mengungkapkan berbagai "dosa" Rustam yang kerap "ngeles" jika diminta menertibkan kawasan kumuh.
Selain itu, Ahok juga mengungkapkan kegemaran Rustam bermain golf. Masalah ini berbuntut pada pengunduran diri Rustam sebagai Wali Kota Jakarta Utara. (Baca: Rustam Effendi Menambah Daftar Panjang Pejabat DKI yang Mundur di Era Ahok)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.