JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta akan segera melakukan tes urine kepada pegawainya, baik pegawai negeri sipil (PNS), pekerja harian lepas (PHL), maupun petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU).
Tes akan dilakukan secara acak dan dadakan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan di Balai Kota, Senin (23/5/2016), tujuan tes itu ialah untuk mengecek kemungkinan adanya pekerja yang menggunakan narkoba.
Menurut Djarot, tes memang sengaja dilakukan bertepatan dengan segara datangnya bulan Ramadhan. Ia mengatakan, banyak orang diduga menggunakan narkoba sebelum Ramadhan.
"Biasanya mereka itu kesempatan. Ada yang pakai dululah mumpung belum Bulan Suci," kata Djarot.
Ia memperkirakan, ada sekitar 100.000 orang yang akan menjalani tes tersebut.
"Yang pertama-tama mungkin PHL Dinas Kebersihan sama PPSU. Jangan-jangan PHL dan PPSU kami jadi pengedar, matilah kami," kata Djarot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.