JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang pelaksanaan Pilkada DKI 2017, DPD PDI-P DKI Jakarta akan terus melakukan komunikasi politik dengan partai-partai politik lainnya.
Pelaksana tugas Ketua DPD PDI-P DKI Bambang DH mengatakan, komunikasi politik dengan sejumlah partai itu akan dilakukan secara intensif.
"Saya yakin komunikasi akan dilakukan secara intens dengan semua partai politik," ujar Bambang di Kantor DPD PDI-P DKI, Selasa (31/5/2016).
(Baca juga: "Andaikata PKB Gabung dengan PDI-P, 99 Persen Menang")
Hari ini, pengurus PDI-P DKI melakukan pertemuan dengan pengurus DPW PKB DKI Jakarta.
Selain itu, PDI-P DKI sebelumnya telah melakukan komunikasi dengan PKS dan Gerindra terkait Pilkada DKI 2017.
Hasil pertemuan-pertemuan itu kemudian disampaikan ke DPP PDI-P. "Tentu hasilnya tetap kami laporkan ke DPP secara periodik bahwa sampai minggu lalu ketemu dengan PKS dan Gerindra, hari ini dengan PKB, dan seterusnya," kata Bambang.
Komunikasi politik dengan sejumlah partai itu dilakukan pengurus PDI-P untuk mencari kemungkinan koalisi demi menguatkan kekuatan.
"Nampak keinginan kuat kekuatan partai politik melakukan kemampuan kepartaiannya. Ini perlu digarisbawahi," ucapnya.
(Baca juga: PAN Jajaki Koalisi dengan PDI-P untuk Pilkada DKI)
Setelah melakukan komunikasi dengan PKS, Gerindra, dan PKB, PDI-P DKI berencana mengadakan pertemuan dengan Golkar dan Demokrat.
"Kami sudah melakukan pertemuan dengan PKS, kemudian Gerindra, hari ini PKB. Besok jam 18.00 PDI-P ketemu dengan DPD Partai PAN. Kemudian minggu depan kita jadwalkan dua partai, yaitu Golkar dan Demokrat," kata Wakil Ketua DPD PDI-P bidang Pemenangan Pemilu, Gembong Warsono, dalam kesempatan yang sama.