Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wilayahnya Peringkat Tiga Terbawah Qlue, Lurah Pinangsia Mengaku Telah Dorong RT/RW Aktif

Kompas.com - 02/06/2016, 12:28 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lurah Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat, Edy Hasnan Bako, memastikan bahwa pihaknya sudah menindaklanjuti dan memroses laporan warga melalui aplikasi Qlue, sesuai dengan kewenangan kelurahan.

Edy pun mengaku telah mengawasi kerja bawahannya dalam menindaklanjuti aduan warga tersebut.

"Insya Allah, hampir bisa saya pastikan. Sejauh ini ter-cover-lah dengan ada teman-teman di sini," ujar Edy kepada Kompas.com di Kantor Kelurahan Pinangsia, Kamis (2/6/2016).

(Baca: Beberapa Kali Berada di Peringkat Tiga Terbawah Qlue, Ini Kata Lurah Pinangsia)

Salah satu contohnya, kata Edy, adalah penyelesaian laporan warga mengenai coretan-coretan di dinding.

"Itu ada beberapa tapi itu cepat di-TL (tindaklanjuti). Itu bisa ditanya ke smart city sudah enggak ada yang merah," kata dia.

Dalam menindaklanjuti aduan warga, Edy mengaku dibantu oleh staf-staf hingga petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU).

"Saya dibantu kasi-kasi (kepala seksi) saya, termasuk PPSU kami libatkan. Jadi yang memang kewenangan kami, kami siapkan tindakan," ucap dia.

Selain itu, Edy mengaku telah mengajak RT/RW setempat untuk berpartisipasi aktif melaporkan kondisi di wilayahnya.

"Kami minta RT/RW, mereka punya Qlue juga. Kalau di sini positif, enggak menolak. Ini enggak nyusahin kok kalau kita punya niat untuk memperbaiki wilayah kita," kata Edy.

Sejauh ini, tindak lanjut dari aduan-aduan warga yang dilaporkan melalui Qlue belum melibatkan warga.

Edy mengatakan, aduan tersebut hanya dikerjakan para petugasnya. "Kalau untuk masalah di sini kami sudah punya 40 petugas PPSU. Proporsional-lah, itu di-TL kalau soal yang bisa kami kerjain," tutur Edy.

Per 1 Juni kemarin, Kelurahan Pinangsia menduduki peringkat tiga terbawah dalam aplikasi Qlue.

(Baca: Ini Tiga Kelurahan Terbaik dan Terburuk di Jakarta Versi Qlue)

Kelurahan ini memperoleh 46 poin. Di Kelurahan Pinangsia, ada 368 laporan yang sudah dikerjakan, 341 laporan warga yang masih diproses, dan 333 laporan yang tidak ditindaklanjuti.

Kebanyakan laporan yang tidak ditindaklanjuti disebut karena bukan kewenangan kelurahan dan pihak kelurahan sudah mengoordinasikannya dengan pihak-pihak terkait.

Kompas TV Ayo Lapor Perokok "Bandel" lewat Qlue!
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com