Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Kampung Akuarium Kini Berdiri Tenda Tempat Tinggal, MCK, dan Mushala

Kompas.com - 14/06/2016, 12:21 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sudah dua bulan sejak penertiban kawasan Pasar Ikan di Penjaringan, Jakarta Utara, belum tampak adanya revitalisasi yang dulu digembor-gemborkan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Dari pengamatan Kompas.com, Selasa (14/6/2016) di lokasi, kawasan Pasar Ikan dan Kampung Akuarium masih dibiarkan terbengkalai, bahkan masih terlihat tumpukan kayu sisa penggusuran bangunan.

Empat ekskavator juga diparkir rapi di kawasan Pasar Ikan. Salah satu warga mengatakan, sudah 2-3 minggu lalu alat berat tersebut tidak lagi beroperasi.

"Sekitar 2-3 minggu enggak jalan, Mas, mungkin sesudah Lebaran itu beko (ekskavator) jalan lagi," ujar warga tersebut.

Biasanya, empat ekskavator melakukan pengerukan hingga perataan tanah di Pasar Ikan. Tampak memang untuk kawasan tersebut sudah tertata rapi.

Sementara di Kampung Akuarium, semakin banyak gubuk yang dibangun oleh warga. Ada yang berukuran 2 meter x 3 meter persegi, ada juga gubuk berukuran 3 meter x 4 meter persegi, dan jumlahnya kini mencapai belasan gubuk.

Gubuk-gubuk itu, selain digunakan untuk tempat tinggal, juga digunakan untuk berjualan. Tampak belasan gubuk menjual berbagai jajanan ringan hingga makanan berat.

Kompas.com/David Oliver Purba Fasilitas MCK juga dibangun di Kampung Akuarium

Di Kampung Akuarium juga kini telah dibangun sebuah mushala dan fasilitas MCK.

Tenda pengungsian bagi warga Kampung Akuarium masih berdiri kokoh. Ada sekitar empat tenda yang tetap digunakan oleh warga.

Bendera partai, seperti Gerindra dan sejumlah atribut LSM, juga masih berkibar di Kampung Akuarium.

Pemprov DKI Jakarta menertibkan perumahan penduduk di Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Senin (11/4/2016). Penertiban tersebut bertujuan untuk merevitalisasi wisata bahari yang ada di Jakarta.

Kompas TV Warga Luar Batang "Ogah" ke Rusun?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Polisi Temukan Dua Luka di Kepala Wanita yang Tewas Bersimbah Darah di Bogor

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com