Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waktu Tempuh Hanya 1 Jam, Transjakarta Depok-BNN Cawang Layak Dicoba

Kompas.com - 21/06/2016, 09:38 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan bus transjakarta kembali membuka rute baru ke kawasan penyangga per Senin (20/6/2016) kemarin. Rute yang kali ini dibuka adalah dari Terminal Depok-BNN Cawang.

Tarif yang dikenakan sama seperti transjakarta pada umumnya, yakni Rp 3.500. Pembayaran bisa dilakukan dengan dua cara, yakni secara tunai ataupun secara non tunai dengan kartu BCA Flazz.

Layanan transjakarta yang menghubungkan Terminal Depok-BNN Cawang mengambil rute Jalan Margonda-Juanda-Tol Cijago-Tol Jagorawai-Halte BNN Cawang.

Ada tiga titik pemberhentian bus di sepanjang jalur tersebut, masing-masing di Jalan Margonda, Jalan Juanda, dan sebelum masuk pintu Tol Cijago.

Data dari PT Transportasi Jakarta menyebutkan ada lima bus yang sejauh ini dioperasikan di Terminal Depok-BNN Cawang. Layanan bus beroperasi dari pukul 05.00-22.00.

Saat menjajal layanan bus ini, Selasa (21/6/2016), Kompas.com mencatat waktu tempuh yang dihabiskan bus selama perjalanan adalah sekitar 1 jam.

Berangkat dari Terminal Depok sekitar pukul 07.35, bus terpantau tiba di Halte BNN Cawang sekitar pukul 08.30.

Selama perjalanan, nyaris tak ada hambatan yang dialami. Laju bus sedikit tersendat hanya pada saat berada di perempatan sebelum masuk Tol Cijago dan sebelum keluar pintu tol Cililitan.

Bus hanya melayani sampai Halte BNN Cawang, untuk kemudian kembali lagi ke Terminal Depok melalui jalur yang sama.

Penumpang yang masih ingin melanjutkan perjalanannya dapat berpindah ke bus koridor lain tanpa perlu lagi dikenakan biaya tambahan.

Sejumlah layanan transjakarta yang tercatat melintas di Halte BNN adalah layanan koridor 9 (Pinang Ranti-Pluit via Gatot Subroto), koridor 9A (PGC-Grogol), koridor 7 (Kampung Rambutan-Kampung Melayu), koridor 7A (PGC-Harmoni), dan koridor 7B (PGC-Ancol via Gunung Sahari).

Kompas TV Uji Coba Sterilisasi "Busway" Dinilai Efektif
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap 3 Anggota Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Tangkap 3 Anggota Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
LBH Jakarta Sebut Pemberian Bintang Empat Prabowo Abaikan UU TNI

LBH Jakarta Sebut Pemberian Bintang Empat Prabowo Abaikan UU TNI

Megapolitan
Polisi Imbau Warga Bikin SIM Langsung di Satpas, Jangan Termakan Iming-iming Medsos

Polisi Imbau Warga Bikin SIM Langsung di Satpas, Jangan Termakan Iming-iming Medsos

Megapolitan
NIK 213.831 Warga Sudah Dipindahkan ke Luar Jakarta, Dukcapil: Akan Terus Bertambah

NIK 213.831 Warga Sudah Dipindahkan ke Luar Jakarta, Dukcapil: Akan Terus Bertambah

Megapolitan
Polisi Musnahkan 300 Knalpot Brong di Koja dengan Gergaji Mesin

Polisi Musnahkan 300 Knalpot Brong di Koja dengan Gergaji Mesin

Megapolitan
Polresta Bogor Luncurkan Aplikasi SiKasep, Lapor Kehilangan Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi

Polresta Bogor Luncurkan Aplikasi SiKasep, Lapor Kehilangan Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi

Megapolitan
Janggal dengan Kematian Anaknya di Dalam Toren, Ibu Korban: Ada Bekas Cekikan

Janggal dengan Kematian Anaknya di Dalam Toren, Ibu Korban: Ada Bekas Cekikan

Megapolitan
Pemalsu Dokumen yang Ditangkap Polsek Setiabudi Pernah Jadi Calo SIM

Pemalsu Dokumen yang Ditangkap Polsek Setiabudi Pernah Jadi Calo SIM

Megapolitan
2 Hari Sebelum Ditemukan Tewas di Toren, Korban Sempat Pamit ke Ibunya

2 Hari Sebelum Ditemukan Tewas di Toren, Korban Sempat Pamit ke Ibunya

Megapolitan
Kadernya Hadiri Rakorcab Gerindra meski Beda Koalisi, Golkar Depok: Silaturahim Politik Saja

Kadernya Hadiri Rakorcab Gerindra meski Beda Koalisi, Golkar Depok: Silaturahim Politik Saja

Megapolitan
Ulah Bejat Bujang Lapuk di Bogor, Cabuli 11 Anak di Bawah Umur gara-gara Hasrat Seksual Tak Tersalurkan

Ulah Bejat Bujang Lapuk di Bogor, Cabuli 11 Anak di Bawah Umur gara-gara Hasrat Seksual Tak Tersalurkan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Polisi Tangkap Pencuri Pembatas Jalan di Rawa Badak

Megapolitan
Tersangka Pemalsu KTP dan Ijazah Raup Keuntungan Rp 30 Juta Per Bulan

Tersangka Pemalsu KTP dan Ijazah Raup Keuntungan Rp 30 Juta Per Bulan

Megapolitan
Besok, Siswi SLB di Kalideres yang Jadi Korban Pemerkosaan Bakal Lapor Polisi

Besok, Siswi SLB di Kalideres yang Jadi Korban Pemerkosaan Bakal Lapor Polisi

Megapolitan
Pelaku Pencabulan 11 Anak di Bogor Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Pelaku Pencabulan 11 Anak di Bogor Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com