JAKARTA, KOMPAS.com - Kepadatan pemudik Lebaran nampak di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Selasa (28/6/2016). Peningkatan jumlah penumpang di stasiun tersebut telah mulai terjadi sejak Jumat (24/6/2016).
Pada Selasa, hingga pukul 11.30, terdata sudah 9.762 pemudik Lebaran diberangkatkan menggunakan kereta sejak pukul 00.30. Stasiun Pasar Senen melayani perjalanan kereta khusus kelas ekonomi dengan tujuan ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Meski puncak arus mudik belum tiba, para pemudik sudah mulai berangkat lantaran tiket mendekati hari H sudah ludes. Tiket kereta kelas ekonomi untuk musim mudik Lebaran 2016 yang masih tersisa hanya pada H+4.
"Penginnya tiga hari sebelum Lebaran, cuma tiga minggu lalu beli dapatnya ini," kata Sulastri, penumpang KA Matarmaja tujuan Malang.
Pantauan Kompas.com, para calon penumpang memadati area pintu masuk Stasiun Pasar Senen sambil menunggu waktu keberangkatan. Mereka duduk dan tidur-tiduran di sepanjang selasar karena ruang tunggu sudah penuh.
Jumlah penumpang menumpuk di Stasiun Pasar Senen disebabkan sebagian memilih menunggu sejak pagi atau siang hari meski jadwal keberangkatan kereta pada malam hari.
"Macet takutnya nanti ketinggalan kereta," kata Ayip, penumpang KA Serayu Malam tujuan Purwokerto.
Selama bulan Ramadhan, PT KAI juga menyediakan takjil yang dikhususkan bagi para penumpang dengan keberangkatan menjelang waktu buka. Takjil ini diberikan di pintu masuk.
Sedangkan saat Lebaran, PT KAI menyediakan enam KA tambahan lebaran dari Stasiun Pasar Senen untuk melengkapi 26 KA reguler. Sejak 24 Juni hingga siang ini, 95.345 pemudik telah diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen. Jumlah ini meningkat sebanyak 26,3 persen dari tahun lalu.