JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat serius mengingatkan warga yang mudik untuk tidak membawa sanak saudara ke Jakarta. Djarot mengatakan pertumbuhan penduduk di Jakarta setiap tahunnya bukan karena kelahiran melainkan urbanisasi.
"Hampir setiap tahun itu pendatang baru yang tercatat antara 45.000 sampai 50.000 orang loh ya. Belum lagi yang belum tercatat, oleh sebab itu kita berpesan kepada pemudik, saat pulang jangan bawa teman-teman," ujar Djarot di Parkir Timur Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (1/7/2016).
Meski demikian, Djarot mengatakan Jakarta tetap terbuka kepada pendatang yang memiliki keterampilan untuk mengadu nasib. Usai lebaran nanti, Pemerintah Provinsi DKI biasanya akan melakukan bina kependudukan terhadap pendatang baru.
Penduduk baru harus melapor kepada RT dan RW dalam rentang waktu 6 bulan.
"Jadi saya setuju, Jakarta ini adalah kota yang terbuka. Ibu Kota negara memang harus terbuka bagi siapa saja. Tetapi bukan terbuka tanpa kontrol loh," ujar Djarot. (Baca: Pendatang Baru Dicemaskan, tetapi Terus Dibutuhkan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.