TANGERANG, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengaku telah berkoordinasi dengan pihak Pertamina untuk mengantisipasi kemungkinan kekurangan bahan bakar minyak (BBM) sepanjang musim libur Lebaran.
Ia mengungkapkan hal itu ketika berkunjung ke Posko Lebaran Bandara Soekarno-Hatta pada Selasa (5/7/2016).
"Kami sudah koordinasi dengan Pertamina. Bisa pakai BBM kemasan, kan enggak mungkin bangun SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) dalam waktu singkat begini," kata Jonan kepada wartawan.
Menurut Jonan, ketika masyarakat melaksanakan mudik, seharusnya terlebih dahulu disiapkan BBM yang cukup untuk kendaraannya. Dia memperhitungkan, jika dari Jakarta ke Brebes dengan mobil melalui jalan tol, tidak akan kekurangan BBM asalkan sudah diisi penuh.
"Soal BBM habis, dari Jakarta sampai Brebes, saya kira enggak akan habis kalau isinya full. Kecuali, cuma diisi tiga per empat saja," tutur Jonan.
Pihak Pertamina sendiri sejak Senin malam telah mengerahkan kendaraan delivery untuk menjual langsung BBM kepada pemudik yang terjebak macet di jalur Brebes-Tegal.
Jumlah dan jenis kendaraan yang dioperasikan adalah enam sepeda motor dan tiga mobil pick up. Pertamina menyiapkan kemasan 1, 2, 5, hingga 10 liter dengan lokasi suplai pengisian BBM kemasan di SPBU Pacific Kota Tegal dan SPBU Pejagan.
BBM jenis pertamax dijual seharga Rp 7.450 per liter, sedangkan jenis pertamax plus dijual Rp 8.350 per liter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.