Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"PDI-P Dalam Mengusung Cagub Bukan Hanya Lihat Hasil Survei"

Kompas.com - 22/07/2016, 17:47 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Pembina DPD PDI-P DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengatakan, elektabiltas Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang tinggi dalam survei Saiful Mujani Research Center (SMRC) tidak langsung membuat partainya tergoda untuk mengusung Ahok.

Pertimbangan yang dilakukan PDI-P bukan hanya berdasarkan survei.

"PDI-P dalam mengusung calon gubernur itu bukan hanya melihat hasil survei saja lho. Survei sebagai alat ukur itu iya, tapi masih banyak faktor lain," kata Gembong di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jumat (22/7/2016).

Di internal PDI-P, beberapa hal yang juga menjadi pertimbangan antara lain pemahaman tokoh tersebut terhadap ideologi PDI-P dan masalah-masalah mendasar mengenai Jakarta.

"Juga dilihat bobot kekaderannya, bobot ideologinya, misalnya contoh paling sederhana, PDI Perjuangan kalau bicara soal ideologi Pancasila sudah clear ya, tapi kalau ada calon yang masih mempertanyakan Pancasila kan berarti enggak clear, contoh seperti itu," kata Gembong.

Dalam survei SMRC, Ahok mengalahkan hampir semua lawan politiknya, termasuk jika diadu dengan dua kader PDI-P, yaitu Tri Rismaharini dan Djarot Syaiful Hidayat.

Berdasarkan survei SMRC, sebanyak 81 persen responden pemilih PDI-P memilih Ahok jika Pilkada DKI digelar hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Pembunuh Wanita di Bogor Ternyata Suaminya Sendiri

Megapolitan
Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Diduga Korban Pembunuhan, Wanita di Bogor Ditemukan Tewas Bersimbah Darah

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

[POPULER JABODETABEK] Polisi Hentikan Kasus Aiman Witjaksono | Pengakuan Sopir Truk yang Tabrakan di GT Halim Utama

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 29 Maret 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Tarif Tol Jakarta-Pekalongan untuk Mudik 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Tangerang 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Wilayah Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsakiyah di Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsakiyah di Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak di Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak di Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com