Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekda Saefullah Sumbang 3 Sepeda dan 1 Motor untuk Hadiah Lomba Panjat Pinang

Kompas.com - 17/08/2016, 18:31 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekda DKI Jakarta Saefullah menghadiri perlombaan panjat pinang yang diselenggarakan warga RT 02 RW 10 Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, dalam rangka memperingati HUT RI ke-71, di Kalimalang, Rabu (17/8/2016).

Saat memberikan sambutan dan membuka acara tersebut, Saefullah mengatakan bahwa hadiah yang disiapkan panitia untuk lomba itu terlalu sedikit.

(Baca juga: Keyakinan Taufik akan Kemampuan Sandiaga-Saefullah Kalahkan Ahok )

Ia pun meminta izin warga untuk menyumbangkan hadiah. "Tadi saya lihat ini hadiahnya kedikitan. Saya tambahin boleh enggak?" tanya Saefullah kepada warga.

Warga yang hadir, termasuk peserta yang mengikuti lomba, kemudian serempak memperbolehkannya.

Saefullah kemudian menyumbangkan tiga sepeda dan sebuah motor sebagai hadiah.

"Ini saya tambahin sepedanya tiga, motornya satu. Mudah-mudahan tambah semangat, tambah meriah," ucap Saefullah disambut tepuk tangan warga.

Saefullah mengatakan, kehadirannya ke Kalimalang untuk memenuhi undangan warga. Sebab, pada Rabu ini, Saefullah tidak ada acara.

Ia pun datang dan membuka langsung perlombaan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya di Kalimalang tersebut.

"Saya dua minggu lalu diundang komunitas ini. Kebetulan minggu ini kita tidak ada acara ya, jadi minta diagendakan. Saya ingin rakyat sekarang berbahagia kita ada di sini. Ini hiburan luar biasa," kata dia.

Saefullah mengatakan, sumbangan hadiah untuk perlombaan panjat pinang itu spontan ia berikan agar warga tambah semangat merayakan kemerdekaan RI.

"Ini saya spontan saja. Supaya tambah meriah, saya tambahin tiga sepeda satu motor biar nanti mereka berbagi," tutur Saefullah.

Perlombaan panjat pinang di atas aliran Kalimalang cukup unik karena batang pohon pinang tidak dipasang tegak lurus, tetapi melintang ke arah tengah aliran Kalimalang.

Tiang bambu setinggi empat sampai lima meter dipasang di tengah aliran untuk menopang batang pohon pinang dengan panjang sekitar 7 meter.

(Baca juga: PKB DKI Akan Usulkan Sandiaga-Saefullah kepada "Koalisi Kekeluargaan")

Batang pinang pun dilumuri pelicin. Peserta akan tercebur ke aliran Kalimalang sedalam 1 meter jika gagal memanjat batang pohon yang licin tersebut.

Jika berhasil, peserta memiliki peluang mendapatkan beragam hadiah, seperti kaus, barang elektronik, hingga hadiah sumbangan dari Saefullah.

Kompas TV Gerindra Siapkan Cawagub untuk Sandiaga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com