Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didampingi Keluarga, Agus Yudhoyono Terima Dukungan 2.000 Santri

Kompas.com - 09/10/2016, 15:28 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur DKI dari Koalisi Cikeas, Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni, mendapat dukungan dari Jaringan Santri Indonesia (JSI) untuk Pilkada DKI Jakarta 2017.

Acara dukungan digelar di Cikeas Mansion, Depok, Jawa Barat, Minggu (9/10/2016).

Pantauan Kompas.com, Agus didampingi istrinya Annisa Pohan tiba di Cikeas Mansion sekitar pukul 14.30 WIB.

Agus tak tiba sendiri, hadir pula Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan istrinya, Ani Yudhoyono, yang juga orangtua Agus. Hadir juga adik Agus, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas.

Selain itu, terlihat mantan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa yang juga besan dari SBY, mantan Menpora Roy Suryo, dan tamu lain. Adapun Sylviana datang setelah Agus dan rombongan tiba.

Saat tiba, Agus dan keluarga kemudian disambut para santri yang sudah menunggu di tenda berukuran cukup besar. Acara digelar dalam cuaca hujan deras, namun diklaim dihadiri 2.000 orang santri.

Ketua DPP JSI, Syofwatilah Mohzaib, membacakan dukungan untuk pasangan Agus dan Sylvi.

"Dengan rahmat Allah SWT yang Maha Kuasa, saya dari Ketua DPP JSI berserta pengurus dan koordinator se-DKI, kami dengan ini menyatakan mendukung sepenuhnya pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI, yaitu saudara Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni," kata Syofwatilah.

Syofwatilah menyatakan, pihaknya akan bekerja keras dan ikhlas dalam menyosialisasikan dan memenangkan Agus-Sylvi.

Dalam acara itu ditayangkan juga video latar belakang JSI, acara doa, foto, dan acara seremoni lainnya.

(Baca juga: Agus: Survei Membuktikan Saya Punya Tempat di Masyarakat Jakarta)

Kompas TV Tim Pemenangan Agus-Sylvi Dikukuhkan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com