JAKARTA, KOMPAS.com - Sandiaga Uno, bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada DKI 2017, Kamis (20/10/2016) sore, mengatakan pihaknya akan mengkaji sebab elektabiliasnya menurun.
Hasil survei terbaru Saiful Mujani Research Center (SMRC) yang dirilis hari ini menunjukkan, tingkat elektabilitas Anies-Sandiga berada di urutan terakhir dibanding dua pasangan bakal cagub dan cawagub lainnya, yaitu Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat, dan Agus Harimurti Yudhoyono-Syviana Murni.
Padaha dalam survei lain sebelumnya yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pasangan Anies-Sandiaga berada di urutan kedua di bawah Ahok-Djarot, dan di atas Agus-Sylvi
"Ini berarti kami harus kerja lebih keras lagi. Dan dari survei sebelumnya berartikan kami turun, jadi tim lagi mengkaji apa fenomena ini dan ini harus jadi cambuk untuk lebih kerja keras," kata Sandi di Rusun Dakota, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis.
SMRC melakukan survei pada 1-9 Oktober 2016 terhadap 648 responden yang merupakan warga DKI. Hasil survei itu menunjukkan elektabilitas Ahok-Djarot mencapai 45,4 persen, Agus-Sylviana Murni 22,4 persen, dan Anies-Sandiaga 20,7 persen.
(Survei SMRC: Elektabilitas Agus-Sylvi 22,4 Persen, Anies-Sandiaga 20,7 Persen, Ahok-Djarot...)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.