Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Ingin Adakan Kompetisi Melukis Tiang Penyangga Jalan Layang bagi Pelajar

Kompas.com - 22/10/2016, 14:33 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seni dan kebudayaan menjadi salah satu bidang yang diperhatikan bakal calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dia tidak ingin seni dan budaya hanya dipamerkan di dalam galeri, tetapi juga di ruang terbuka.

Salah satunya cara yang bisa dilakukan yakni dengan mengadakan kompetisi melukis tiang-tiang penyangga jalan layang.

"Kita lewat jalan layang, itu beton keras sekali. Bayangkan kalau setiap SMA, setiap SMP, dikasih tanggung jawab untuk melukis satu tiang di pilar-pilar itu. Apa yang terjadi? Sepanjang jalan itu menjadi ekspresi seni anak-anak muda Jakarta. Dikompetisikan enam bulan sekali, diganti, berubah itu nanti," ujar Anies di Balai Budaya, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/10/2016).

Untuk mendukung kesenian dan kebudayaan di ruang terbuka, cara lain yang bisa dilakukan yakni menjadikan taman sebagai tempat untuk mengekspresikan karya para seniman.

"Kami berencana agar taman-taman, trotoar, itu menjadi tempat bagi para seniman menunjukkan karya-karyanya. Bahkan infrastruktur di sini bisa jadi tempat seni," kata dia.

Menurut Anies, pameran seni dan kebudayaan di ruang terbuka tidak akan mengganggu. Anies berkaca pada kota-kota maju yang memberikan tempat bagi para seniman untuk menunjukkan karya-karya mereka di tempat terbuka.

"Kota ini jadi ada nuansanya, ada keindahannya. Kita ingin melakukan itu," ucap Anies. (Baca: Relawan Anies-Sandiaga Dilatih Membangun Jaringan hingga ke RT/RW)

Dia menuturkan, seni Betawi harus selalu memiliki tempat di Jakarta. Namun, kesenian dan kebudayaan daerah lain di Indonesia juga harus tetap memiliki ruang.

"Kita harus ingat, Jakarta itu ibu kota. Bukan hanya kotanya warga Jakarta, tapi juga ibu kotanya seluruh Indonesia. Jadi, ekspresi kebudayaannya adalah bhineka dari seluruh Indonesia dan tempatnya disiapkan oleh pemda," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com