Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BBWSCC: Pemasangan Tiang Pancang Proyek Normalisasi di Bukit Duri Capai 65 Persen

Kompas.com - 27/10/2016, 21:05 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Proyek normalisasi Sungai Ciliwung di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, sepanjang hampir 2 kilometer, terus dikerjakan.

Menurut Kepala Bidang Pelaksanaan Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) Bastari, pemasangan tiang pancang proyek dari Jembatan Abdulah Syafei sampai Jembatan Bukit Duri itu sudah 65 persen.

"Kalau pemancangannya sudah 65 persen. Detailnya itu dari 1.976 meter panjang dari jembatan Abdulah Syafei-Bukit Duri, sudah 1.267 meter sampai hari ini dikerjakan," kata Bastari kepada Kompas.com, Kamis (27/10/2016).

(Baca juga: Bangunan-bangunan di Bantaran Ciliwung di Bukit Duri Selesai Dibongkar)

Bastari melanjutkan, normalisasi di Bukit Duri akan dibuat seperti di Kampung Pulo, misalnya dalam membuat parapet (tanggul) dari beton dan memperkuat lereng sungai.

Rencananya, akan dibuat bantaran di setiap tikungan sungai. Kemudian, akan ada jalan inspeksi, saluran gendong, dan pintu air.

"Dipintu air nanti rencana ada tiga pompa," ujar Bastari.

Sejauh ini, lanjut dia, tidak ada kendala pada pelaksanaan proyek, kecuali jika permukaan air Ciliwung naik.

Jika demikian, pengerjaan akan dihentikan sampai air kembali surut. Bastari juga mengatakan, proyek ini ditargetkan selesai pada Mei 2017.

"Kita berusaha capai target. Kendala kalau banjir kita enggak bisa kerja. Tapi kalau surut, kita kerja lagi. Kita kalau pasang target, ya optimistis dululah (sesuai target)," ujar Bastari.

(Baca juga: Ahok Tegaskan Banjir Tidak Akan Beres Tanpa Normalisasi Ciliwung)

Berdasarkan pantauan Kompas.com, Kamis sore, para pekerja terus melakukan pemasangan tiang pancang di bantaran Ciliwung wilayah Bukit Duri.

Untuk memasang tiang pancang, empat alat berat khusus diturunkan, di samping alat berat jenis backhoe.

Sudah cukup banyak tiang pancang yang dipasang. Rata-rata bantaran Ciliwung setempat sudah rapi dengan tiang pancang.

Meski masih ada yang belum disentuh, seperti dekat jembatan Bukit Duri. Itu karena pemasangan tiang pancang bergerak ke arah hilir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com