Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Ingin Berikan Pelatihan Pengolahan Sampah kepada PPSU

Kompas.com - 31/10/2016, 13:18 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Anies Baswedan berencana melatih petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) sebagai pengelola sampah yang ada di daerah mereka.

Rencana itu, kata Anies, ingin dilakukannya agar anggota PPSU bisa mendapat pendapatan tambahan di luar pekerjaannya sebagai petugas kebersihan.

Menurut Anies, anggota PPSU mampu menjadi seorang wirausaha jika serius dilatih oleh pemerintah.

"Lalu petugas PPSU akan kami teruskan dan dilatih agar mereka menjadi pengelola sampah bukan hanya bersih-bersih. Jadi ada tambahan," ujar Anies kepada warga Kelurahan Papanggo di Jakarta Utara, Senin (31/10/2016).

Sebelumnya, pendamping Anies pada Pilkada DKI, Sandiaga Uno pernah, menyebut hal yang sama saat mengunjungi bank sampah yang ada di Marunda, Jakarta Utara. Sandiaga ingin petugas PPSU menjadi pengusaha pengelola bank sampah.

Sandiaga berjanji merealisasikan hal itu jika terpilih pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Dia berencana memasukkan program tersebut ke dalam program kerjanya jika terpilih menjadi Wakil Gubernur DKI.

"Akan saya masukan (dalam program kerja), saya lihat terobosan dengan PPSU sehingga dia tidak hanya untuk kebersihan, tapi naik kelas menjadi pengusaha pengelola bank sampah," ujar Sandiaga di Kelurahan Cilincing, Kamis (201/10/2016).

Sejak jadwal kampanye dimulai, Anies-Sandiaga kerap menyambangi sejumlah permukiman warga dan pasar yang ada di Jakarta. Peningkatan ekonomi masyarakat dan pembenahan pasar jadi sejumlah program yang akan diprioritaskan pasangan Anies-Sandiaga.

Kompas TV Anies Baswedan Resmikan Posko Relawan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com