Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Hadiri Deklarasi Dukungan, Djarot Singgung soal Pemeriksaan Ahok

Kompas.com - 22/11/2016, 18:37 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat menghadiri deklarasi dukungan sejumlah komunitas pekerja seni, Selasa (22/11/2016), calon wakil gubernur DKI nomor pilih dua, Djarot Saiful Hidayat, menyinggung soal pemeriksaan calon gubernur yang menjadi pasangannya pada Pilkada DKI 2017, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Pak Ahok sebenarnya mau  hadir, tetapi hari ini Pak Ahok sedang ada di Bareskrim untuk diperiksa atas kasus yang diduga penistaan agama. Sebetulnya seperti apa sih urusannya?" ujar Djarot.

(Baca juga: Sembilan Jam Jalani Pemeriksaan, Muka Ahok Terlihat Masam)

Pada Selasa siang ini, Ahok diperiksa oleh Bareskrim terkait kasus dugaan penistaan agama. Ahok menjadi tersangka dalam kasus tersebut.

Sementara itu, Djarot di hadapan pendukungnya menyampaikan bahwa Ahok tidak berniat melecehkan agama Islam dengan mengutip ayat suci saat berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Seribu pada 27 September 2016.

Djarot juga meminta umat Islam untuk memaafkan Ahok karena mantan Bupati Belitung Timur itu juga telah meminta maaf secara terus terang.

Djarot meminta agar para pendukungnya tidak menilai Ahok karena kasus ini, tetapi karena kinerja serta prestasinya selama menjabat sebagai Gubernur DKI.

"Tentu saja Pak Ahok sebagai manusia punya kesalahan dan kelemahan, tidak ada manusia yang sempurna. Beliau sudah meminta maaf paling dalam, apakah kita tidak memaafkan?" ujar Djarot.

(Baca juga: Sembilan Jam Jalani Pemeriksaan, Muka Ahok Terlihat Masam)

Hari ini, Ahok menjalani pemeriksaan pertama sebagai tersangka terkait kasus dugaan penistaan agama. Pemeriksaan dimulai pukul 09.00 sampai pukul 18.00 WIB.

Kompas TV Ahok Telepon Bunda Minta Doa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com