Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Poltracking: Popularitas Ahok 94,8 Persen, Agus 87,5 Persen, Anies 85,9 Persen

Kompas.com - 27/11/2016, 16:51 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga survei Poltracking Indonesia mengeluarkan hasil survei terkait populatritas dan tingkat kesukaan pemilih terhadap pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI.

Tingkat popularitas calon gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama sebesar 94,8 persen. Diikuti popularitas Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 87,5 persen. Sedangkan calon gubernur DKI nomor pilih tiga Anies Baswedan sebesar 85,9 persen.

Secara berurutan, popularitas para calon wakil gubernur yakni Djarot Saiful Hidayat, Sandiaga Uno, dan Sylviana Murni sebesar 80,8 persen, 76,6 persen, dan 69,4 persen.

"Di antara enam kandidat, nama Basuki, Agus, dan Anies paling dikenal publik," ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yudha dalam pemaparannya di Jakarta Pusat, Minggu (27/11/2016).

Hanta menjelaskan, dari hasil survei yang dilakukan Poltracking pada September 2016, tingkat popularitas seluruh paslon naik. Popularitas Ahok dari 92,56 persen menjadi 94,8 persen, Anies dari 71,79 persen menjadi 85,9 persen.

Sementara Agus belum dimasukkan pada survei sebelumnya, sehingga Poltracking menilai popularitas Agus dari nol persen menjadi 87,5 persen.

Dari tingkat kesukaan pemilih, kesukaan terhadap Agus sebesar 73,83 persen, Anies 71,67 persen, Sandiaga 62,42 persen. Adapun tingkat kesukaan terhadap Ahok sebesar 60 persen. Diikuti Sylviana 58,83 persen dan Djarot 55,50 persen.

"Meski kesukaan terhadap Agus paling tinggi, tapi terpaut tipis di margin of error dari Anies. Trennya untuk kesukaan ada naik, tapi untuk Basuki sedikit turun tapi tidak signifikan," ujar Hanta.

Survei ini dilaksanakan pada 7-17 November 2017 dengan menggunakan metode multi stage random sampling. Jumlah responden 1.200 orang dengan margin of error sebesar 2.8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Dana survei dibiayai oleh internal Poltracking Indonesia.

Kompas TV Elektabilitas Turun, Ahok: Saya Kira Bagus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com