JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), Pande Putu Yasa, menyebut bus-bus bermerek Zhong Tong asal China yang tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, baru-baru ini, merupakan hasil pengadaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dari lelang tahun 2013. Hal itu diungkapkan Pande saat ditemui di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (5/12/2016).
"Jadi itu bus tender lama, tetapi semua armadanya dipastikan baru. Total bus merek Zhong Tong yang kami beli ada 59 unit, dengan 28 unit yang sudah masuk di Jakarta, lima unit sudah dibawa ke pul, sisanya masih di pelabuhan," kata Pande.
Perum PPD merupakan salah satu operator bus transjakarta. Pande menjelaskan, realisasi pengadaan bus-bus tersebut mundur jauh dari jadwal yang seharusnya. Hal itu terkait dengan masalah keuangan di internal Perum PPD.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini sudah tidak memilih bus-bus pabrikan China lagi setelah terdapat banyak masalah pada bus-bus buata China tahun-tahun sebelumnya. Meski begitu, Pande meyakini armada yang datang sekarang ini memiliki kualitas yang jauh lebih baik dari bus asal China sebelumnya.
"Mesin yang digunakan merk Doosan asal Korea dan persnelingnya buatan Jerman. Karoserinya saja yang dirakit di China. Jadi, soal kualitas, bisa diadulah," tutur Pande.
Secara terpisah, Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengaku akan memastikan lebih lanjut mengenai kondisi bus-bus tersebut. Pihaknya turut menjamin bus yang digunakan untuk layanan operasional transjakarta sebagai armada yang baik dan dapat diandalkan.
"Jadi ini kontrak bus Zhong Tong dari PPD sampai 2020. Kalau kami batalkan sepihak kan bakal melanggar hukum. Kami akan pelajari lebih detil. Kalau mengikuti keinginan saya, ya tidak mau pakai (bus asal China) lagi, tapi kami juga harus mengikuti perjanjian," kata Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.