JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, ingin membentuk forum komunikasi antar-identitas.
Forum tersebut akan menjadi jembatan antar lapisan, golongan, dan agama yang ada di Jakarta.
"Tetapi forum komunikasi ini bukan untuk cari-cari perbedaan di antara kita. Kita yakin ada kesamaan juga, termasuk cara pandang keinginan besar kita untuk wujudkan masyarakat yang makin adil dan sejahtera," kata Agus, di sela kampanyenya di Tegal Parang, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2016).
(Baca juga: Ada Peternakan Sapi di Tengah Kota, Ini Kata Agus)
Jika ada suatu persoalan yang timbul, kata dia, melalui forum ini akan dicari solusi dan cara penyelesaiannya.
Dengan demikian, masalah di tengah warga tidak dibiarkan terlalu lama sehingga rawan memicu masalah lebih kompleks.
"Misalnya profesi A ingin policy tertentu, yang kadang merugikan profesi A. Ini yang saya anggap sebagai isu yang harus diselesaikan cepat, sehingga tidak menimbulkan dampak sosial," ujar Agus.
(Baca juga: Tanggapan Agus soal Hasil Survei yang Sebut Warga Inginkan Gubernur Baru)
Forum tersebut, lanjut Agus, juga akan dikembangkan dengan aksi di lapangan, misalnya, merawat kebhinekaan dan melakukan kegiatan kreatif.
Agus juga menepis anggapan bahwa forum ini sama dengan Forum Kerukunan Antar Umat Beragama (FKUB) yang sudah ada.
"Ini adalah tambahan. Lebih komprehensif, lebih luas lagi. Bukan hanya antar-agama saja permasalahan ataupun isu di masyarakat. Ada juga isu terkait antar daerah, antar profesi," ujar Agus.