Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plt Gubernur DKI Jakarta Sampaikan Duka kepada Korban KM Zahro Express

Kompas.com - 01/01/2017, 19:43 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengujungi korban Kapal Motor (KM) Zahro Expres di Rumah Sakit Atma Jaya, Jakarta.

Kapal yang mengangkut ratusan orang ke Pulau Tidung itu terbakar pada Minggu (1/1/2017) pagi.

Soni, panggilan akrab Sumarsono, menyampaikan duka cita kepada korban KM Zahro Express. Meski kapal tersebut milik pihak swasta, lanjut dia, Pemprov DKI Jakarta akan memfasilitasi para korban.

"Kami tentu akan memfasilitasi karena kecelakaan tetap menjadi tanggung jawab kami untuk bisa membantu, memudahkan," kata Soni di RS Atma Jaya, Jakarta, Minggu (1/1/2017).

Berdasarkan data yang dilansir Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terdapat 23 orang korban meninggal dunia. Selain itu, ada belasan penumpang lain yang masih hilang, luka-luka, dan selamat pulang ke kediaman masing-masing.

(Baca juga: BNPB Sebut Jumlah Korban Tewas dari Kapal Terbakar 23 Orang)

Soni berharap dapat segera diketahui penyebab kebakaran, kematian dan identitas ratusan korban yang menaiki KM Zuhro.

"Mudah-mudahan bisa segera didapat penyebab kematian dan identitas korban. Dan semoga diketahui penyebab kebakaran itu apa, apakah konsleting atau apa," ujar Soni.

Hingga kini, belum ada keterangan resmi mengenai penyebab kebakaran tersebut. Kementerian Perhubungan sementara ini menduga kebakaran akibat korsleting listrik.

(Baca: Kemenhub Duga Kapal Zahro Express Terbakar akibat Korsleting Listrik)

Total penumpang dalam kapal tersebut, jika dijumlah dari data yang dipaparkan, adalah 253 orang.

Namun, berdasarkan lampiran surat izin berlayar KM Zahro Express yang dikeluarkan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Muara Angke, data manifes menunjukkan jumlah penumpang hanya 100 orang.

Para penumpang di kapal tersebut merupakan wisatawan yang hendak menghabiskan masa liburan awal tahun 2017 dengan berekreasi ke Pulau Tidung.

Kompas TV 20 Korban Kapal Terbakar Dibawa ke RS Atma Jaya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com