Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Bocah Telantar di Tangerang Masuk Usulan Program Bedah Rumah

Kompas.com - 05/01/2017, 17:28 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Rumah Soni (16) dan Marcel (3), kakak-beradik telantar di Tangerang masuk dalam usulan program bedah rumah dari Pemerintah Kota Tangerang. Usulan itu disebut sudah ada sejak 2016.

"Tapi, saya minta kelengkapan persyaratan bukti kepemilikan, sampai saat ini belum ada," kata Lurah Bugel Deni Kuncoro kepada Kompas.com di Tangerang, Kamis (5/1/2017).

Dari informasi yang dihimpun Deni, rumah yang ditempati oleh Marcel dan Soni milik dari kakek mereka. Namun Deni belum mendapatkan bukti kepemilikan rumah agar bisa merealisasikan program bedah rumah di tempat tersebut.

Deni melanjutkan, dalam program itu, nantinya Pemkot Tangerang akan memperbaiki bagian rumah yang rusak, mulai dari atap, genteng, kusen hingga pengecatan ulang. Ia mengatakan program tersebut bukan renovasi secara keseluruhan.

"Beberapa bagian yang dinilai rawan dan memprihatinkan saja," kata Deni.

Deni menambahkan, program untuk rakyat kelas bawah ini sudah ada sejak dua tahun lalu. Namun ia belum bisa memastikan berapa anggaran untuk rumah Soni dan Marcel karena belum jelas soal status kepepmilikan.

Rumah yang ditempati Soni dan Marcel bisa dikategorikan tak laik. Bagian depan rumah usang dengan cat mengelupas. Kusen jendela dan pintu keropos. Sementara di bagian dalam rumah jauh lebih parah. (Baca: Kisah Anak 16 Tahun Nafkahi Sang Adik karena Ditinggal Pergi Orangtua)

Atap rumah bocor di beberapa bagian dan terlihat papan penutup terlihat copot. Soni dan Marcel merupakan kakak-beradik yang ditinggal orangtua. Sang bapak meninggal sejak dua tahun lalu, sementara sang ibu memilih menikah lagi dan membawa dua saudara kandung Soni dan Marcel.

Marcel ditinggal bersama Desi, tantenya yang terindikasi mengidap gangguan mental. Rumah yang ditempati mereka tak laik. Kotoran dan barang berserakan.

Kita bisa bantu Soni dan Marcel di sini: https://kitabisa.com/anaknafkahiadik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com