Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Sidang Ahok, Transjakarta di Koridor 6 Hanya sampai Halte SMK 57

Kompas.com - 10/01/2017, 08:31 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Layanan transjakarta di koridor 6, yaitu Ragunan-Dukuh Atas 2, mengalami sedikit perubahan hari ini, Selasa (10/1/2017). Hal ini karena ada sidang lanjutan kasus dugaan penodaan agama atas terdakwa Basuki Tjahaja Purnama di Auditorium Kementerian Pertanian.

"Untuk transjakarta rute Ragunan sudah diantisipasi oleh kami. Layanan tetap normal, tetapi hanya sampai Halte SMK 57," ujar pihak Humas PT Transjakarta, Wibowo, kepada Kompas.com, Selasa.

Dengan demikian, transjakarta tidak akan berhenti di Halte Deptan dan Halte Ragunan. Wibowo mengatakan, informasi mengenai hal ini sudah disampaikan kepada penumpang melalui pengeras suara di bus dan halte.

"Ini sudah diinformasikan kepada pelanggan oleh petugas Transjakarta, pengumuman di halte, dan media sosial Transjakarta," ujar Wibowo. (Baca: Ada Sidang Ahok, Dua Ruas Jalan RM Harsono Ditutup)

Sementara itu, pihak kepolisian juga sudah menutup dua ruas Jalan RM Harsono arah Ragunan dan sebaliknya, tepatnya di depan Auditorium Kementerian Pertanian. Sidang kasus dugaan penodaan agama dengan terdakwa Ahok kembali digelar pada Selasa ini.

Sidang itu akan menghadirkan lima saksi dari jaksa penuntut umum (JPU).

Berdasarkan informasi yang didapat Kompas.com dari tim kuasa hukum Ahok, lima saksi pada sidang kelima Ahok itu adalah Pedri Kasman, Ibnu Baskoro, Irena Handono, Muh Burhanuddin, dan Willyuddin Abdul Rasyid Dhani. Kelima orang tersebut merupakan saksi pelapor.

Kompas TV Perjalanan Sidang Kasus Penodaan Agama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com