JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi E DPRD DKI Jakarta akan meninjau 55 sekolah yang gagal direhabilitasi pada 2016. Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta, Ramli, mengatakan mereka akan mengunjungi sekolah tersebut satu per satu.
"Hari Rabu (pekan) depan kami rapat komisi lalu teman-teman Dewan akan turun. Semuanya didatangi, tidak secara random," ujar Ramli, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Selasa (10/1/2017).
(Baca: Ini Sekolah yang Rencananya Akan Direhab oleh Pemprov DKI)
Ramli mengatakan, anggota DPRD akan dibagi beberapa kelompok agar menghemat waktu dalam kunjungan ke sekolah-sekolah tersebut. Dalam kunjungan tersebut, perwakilan Suku Dinas Pendidikan DKI Jakarta di masing-masing wilayah juga akan mendampingi.
Ramli mengatakan kunjungan ini untuk memastikan sekolah mana saja yang perlu direhabilitasi pada 2017.
"Kalau tidak harus rehab total ya tidak usah," ujar Ramli.
Sementara itu, Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Bowo Irianto mengatakan kelanjutan program rehabilitasi gedung sekolah akan ditentukan setelah ada hasil tinjauan yang dilakukan DPRD DKI.
Jika dinilai mendesak, maka rehabilitasi gedung sekolah bisa dilaksanakan pada 2017.
"Jadi setelah itu baru diputuskan akan dilakukan rehab atau tidak," ujar Bowo.
(Baca: Rehabilitasi Bangunan Sekolah di Jakarta Tergantung Hasil Tinjauan Disdik)