Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Tinjau Pasar Senen, Pedagang Teriak "Hidup Nomor Dua"

Kompas.com - 14/02/2017, 15:18 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meninjau pedagang Pasar Senen di Jakarta Pusat, Selasa (14/2/2017).

Adapun Pasar Senen sempat terbakar pada 19 Januari 2017. Djarot tiba di Pasar Senen sekitar pukul 14.15 WIB dengan mengenakan pakaian dinas.

Dia didampingi Kepalas Dinas UMKM DKI Jakarta Irwandi, Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede, dan Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin.

(Baca juga: Temui Pejabat Pemkot Jakpus, Djarot Bicarakan Pasar Senen dan Banjir)

Sesaat setelah keluar dari mobil dinasnya, Djarot langsung berjalan ke arah para penjual baju yang menjajakan dagangan mereka di tempat penampungan sementara (TPS).

TPS ini berada di Gedung Blok I Pasar Senen yang terbakar. Saat melihat Djarot, tampak sejumlah pedagang yang mengenalinya langsung menghampiri sembari menyampaikan keluhan.

"Ke mana kami ditempatkan selayaknya Pak? Enggak hidup Pak, siapa lagi pengunjung kalau seperti ini," ujar salah seorang pedagang.

Ada juga pedagang yang meminta agar Djarot membantunya untuk mendapatkan modal usaha.

"Saya mohon izin Pak, kami enggak punya modal Pak. Mohon dampingi kami Pak," kata warga lainnya.

Djarot menyampaikan bahwa secepatnya para pedagang akan dipindahkan ke Blok V Pasar Senen.

Saat ini, blok tersebut masih dalam tahap renovasi dan diperkirakan selesai pada Maret 2017.

Djarot juga berjanji akan membantu para pedagang untuk mendapatkan modal dari Bank DKI. "Bank DKI nanti akan fasilitasi," ujar Djarot.

Selain menyampaikan keluhan, tak jarang sejumlah warga yang berteriak "hidup nomor dua".

(Baca juga: Bank DKI Kesulitan Beri Pinjaman Modal ke Pedagang Pasar Senen)

Adapun nomor dua merupakan nomor pemilihan Djarot yang saat tengah mengikuti kontestasi Pilkada DKI 2017 sebagai calon wakil gubernur DKI Jakarta.

Djarot menjadi pendamping calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Mendengar teriakan itu, Djarot hanya tersenyum. "Hidup nomor dua, pokoknya dua," kata warga.

Kompas TV Polisi Olah TKP Kebakaran Pasar Senen
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com