Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Ahok-Djarot: Agus Kader Muda yang Cerdas dan Beri Teladan Baik

Kompas.com - 16/02/2017, 06:47 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu juru bicara pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta  Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, yaitu Raja Juli Antoni, mengapresiasi calon gubernur DKI nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono, yang mengakui kekalahan. Pengakuan kekalahan Agus itu hanya berdasarkan hitung cepat sejumlah lembaga survei terkait hasil Pilkada DKI yang berlangsung pada Rabu (15/2/2017) kemarin.

"Intinya ini sebuah tradisi yang baik. Mas Agus sebagai kader politik muda Indonesia memberikan contoh yang baik, mengucapkan selamat dan dia juga (menyelenggarakan) press conference, mengakui bahwa proses sudah selesai," kata Raja Juli Antoni, yang akrab disapa Toni itu, kepada Kompas.com, semalam.

Selain mengakui kekalahan, Agus juga langsung menelepon Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan pasangan calonnya, Djarot Saiful Hidayat.

Ceritanya, pasangan calon Agus, yaitu Syiana Murni, menelepon ajudan Ahok tetapi telepon tak diangkat. Ajudan Ahok kemudian menelepon balik Sylviana. Sylviana kemudian meminta disambungkan teleponnya kepada Ahok dan dia langsung mengucapkan selamat.

Sylviana lalu memberi teleponnya kepada Agus. Dalam pembicaraan telepon itu Agus memberi ucapan selamat kepada pasangan Ahok-Djarot yang unggul dalam hasil hitung cepat. Ahok kemudian mengajak Agus untuk bertemu.

"Saya pribadi mengapresiasi Mas Agus sebagai kader muda politik yang cerdas, gesit, dan memberikan contoh teladan yang baiklah," kata Toni.

Pada Rabu malam, dalam sebuah konferensi pers, Agus mengaku telah menelepon Ahok untuk mengucapkan selamat. Selain itu, ia mencoba menelepon pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Namun hubungan telepon tidak tersambungkan.

Berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, pasangan nomor urut satu, Agus-Sylvi, menempati nomor urut terakhir perolehan suara pada Pilkada DKI.

Hasil hitung cepat Litbang Kompas misalnya menunjukkan, suara pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat berada di posisi pertama dengan perolehan 42,87 persen. Posisi kedua ditempati Anies Baswedan-Sandiaga Uno dengan raihan 39,76 persen. Sementara pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni mendapat 17,37 persen suara.

Hasil penghitungan tersebut berdasarkan data dari 400 TPS yang dijadikan sampel, dengan total pemilih 227.453. Metode penentuan TPS dengan menggunakan teknik penarikan sampel secara acak sistematis berdasarkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di DKI Jakarta.

Kompas TV AHY mengaku menerima apapun hasil yang ada, meski dirinya dinyatakan memiliki suara paling sedikit dibandingkan dua pasangan calon lain
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com