Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Agus-Sylvi Tegaskan Belum Tetapkan Dukungan di Putaran Kedua

Kompas.com - 16/02/2017, 23:38 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Rico Rustombi, juru bicara pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, menegaskan pihaknya belum menentukan dukungan kepada pasangan calon lain pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.

Rico membantah jika ada pihak yang mengatasnamakan tim Agus-Sylvi dan memberikan dukungan untuk pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

"Mohon diabaikan bila ada informasi apapun terkait undangan yang mengatasnamakan Agus-Sylvi terkait dukungan kepada paslon manapun. Sampai saat ini partai pengusung Agus-Sylvi belum menetapkan sikap apapun untuk putaran kedua Pilkada DKI," ujar Rico, melalui pernyataan tertulis, Kamis (16/2/2017) malam.

Rico menuturkan, dukungan yang mengatasnamakan kubu Agus-Sylvi untuk salah satu pasangan cagub-cawagub bukanlah keputusan resmi partai pengusung maupun Tim Pemenangan Agus-Sylvi.

Dia menyatakan Tim Pemanangan Agus-Sylvi tidak bertanggungjawab atas adanya pihak yang memberikan dukungan pada pasangan calon tertentu sebelum ada keputusan resmi.

Rico mengimbau agar semua pihak menahan diri terkait arah dukungan pada putaran kedua Pilkada DKI agar tak menimbulkan kegaduhan yang dapat merugikan Agus-Sylvi.

"Bila ada informasi resmi akan kami umumkan secara resmi pula melalui press dari timses atau tim pemenangan. Informasi apapun yang dikeluarkan pihak-pihak tertentu bukan menjadi tanggung jawab kami, dan kami anggap itu adalah pendapat pribadi," ujar Rico.

(Baca: Relawan Agus-Sylvi Alihkan Dukungannya ke Anies-Sandi)

Sebelumnya, Ketua Komite Umum Nasional Masyarakat Indonesia, Alex Asmasoebrata, mengajak pendukung Agus-Sylvi untuk mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno, pada Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.

 

Alex mengaku sebagai pendukung Agus-Sylvi pada putaran pertama. Momen peralihan dukungan dari sejumlah pendukung Agus-Sylvi ini ditandai dengan pemasangan pin bergambar angka 3 oleh Anies di jaket Alex.

Pemasangan itu dilakukan di Jalan Cikajang, Jakarta Selatan, Kamis (16/2/2017).

Dalam sambutannya, Alex mengatakan bahwa dia dan sejumlah relawan lainnya memilih Agus-Sylvi saat pencoblosan pada Rabu (15/2/2017).

"Ternyata kami tak bisa teruskan (Agus-Sylvi tak lolos), tetapi alhamdulillah ada calon yang teruskan Pak Anies-Sandi," kata Alex di Jalan Cikajang, Jakarta Selatan, Kamis.

(Baca juga: Tim Kampanye Ahok-Djarot Akan Jalin Komunikasi dengan Partai Pengusung Agus-Sylvi)

Adapun relawan yang mengalihkan dukungannya itu di antaranya anggota Agus Fans Club (AFC) Jakarta Selatan, Pengurus Anak Cabang (PAC) Demokrat Pesanggrahan, dan Forum Tokoh Agama Masyarakat Jakarta Selatan.

"Relawan punya kebebasan," ujar Alex.

 

Sementara itu, Anies mengapresiasi digelarnya inisiasi dukungan eks pendukung Agus-Sylvi kepada Anies-Sandiaga.

Kompas TV Setya Novanto mengajak partai Demokrat, PAN, PPP dan PKB untuk bergabung mendukung Ahok-Djarot di putaran kedua pemilihan gubernur DKI Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com