JAKARTA, KOMPAS.com - Tim pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan melapor ke Bawaslu DKI dugaan kampanye oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat di kantor kelurahan.
Taufik mengatakan kegiatan kampanye itu terjadi saat kunjungan Djarot ke Kantor Kelurahan Utan Kayu Selatan, Jakarta Timur, kemarin.
"Pasti akan kami laporkan ke Bawaslu hari ini," ujar Taufik di Posko pemenangan Anies-Sandi, Jalan Cicurug, Selasa (28/2/2017).
Taufik menunjukan sebuah foto yang menjadi bukti adanya kegiatan kampanye yang dilakukan Djarot di sana. Foto itu menunjukan gambar Djarot yang mengenakan pakaian dinas, sedang dikeliling oleh warga.
Warga tersebut mengangkat dua jari mereka. Djarot dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adjie tampak tertawa dari foto tersebut. Namun, Djarot dan Isnawa tidak ikut mengancungkan dua jari dalam foto itu. Lokasi foto tersebut tampak masih di area perkantoran.
"Jelas-jelas fotonya mengancungkan dua jari. Ini bagian yang tidak boleh terjadi," ujar Taufik.
"Dengan senyuman Pak Wagub begini, menurut saya ini mestinya enggak terjadi. Saya minta tidak diulang lah. Kita minta Bawaslu proaktif untuk ambil langkah sesuai ketentuan yang berlaku," kata Taufik. (Baca: Djarot: Kalau Disuruh Cuti Terus, Kapan Kerjanya?)
Kemarin, Djarot memang melakukan kunjungan di Kelurahan Utan Kayu Selatan. Dia sempat meninjau kondisi kali-kali yang ada di sana.
Taufik tidak mau tahu situasi yang sedang terjadi dalam foto itu. Misalnya, apakah Djarot sempat menegur warga yang mengangkat dua jari saat itu. Menurut dia, senyum di wajah Djarot menunjukan sikap pembiaran.
"Apapun bentuknya ya enggak boleh," ujar Taufik.