JAKARTA, KOMPAS.com - Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Purwanta mengatakan, kebakaran yang terjadi di area Apartemen Pakubuwono Spring pada Jumat (10/3/2017) siang diduga karena percikan api dari karyawan yang melakukan pengelasan.
Menurut dia, percikan api itu mengenai tumpukan styrofoam yang kemudian terbakar. Api dari styrofoam itu lalu merembet ke jaring-jaring pengaman bagi pekerja yang tingginya mencapai dua lantai.
Akibatnya, bagian Tower 2 Apartemen Pakubuwono Spring yang tengah dibangun menjadi hitam pada salah satu sisi dindingnya. Kepulan asap hitam juga tampak di sekitar apartemen.
"Api membakar styrofoam yang dibelakangnya ada tumpukan kayu. Beruntungnya tidak sempat merambat ke tumpukan kayu," kata Purwanta dalam keterangan tertulisnya, Jumat.
(Baca juga: Kebakaran di Toko Sembako, Satu Keluarga Tewas)
Menurut dia, api mulai membakar jaring-jaring pengaman itu pada pukul 11.20. Petugas keamanan berhasil memadamkan api pukul 11.30 dengan alat pemadam kebakaran yang ada di apartemen. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
"Setelah padam, satu unit pemadam tiba di lokasi langsung masuk dan melakukan pendinginan lokasi yang telah dipadamkan, total ada lima unit pemadam yang ke lokasi," ujar Purwanta.
(Baca juga: Pemilik Gedung Tinggi Diajak Patungan Beli Mobil Pemadam Kebakaran)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.