Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot Demo, Polisi Angkut Penumpang yang Telantar di Jalan Raya Bogor

Kompas.com - 21/03/2017, 14:49 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis


DEPOK, KOMPAS.com -
Unit Jaguar Polresta Depok dan Brimob Kelapa Dua mengerahkan kendaraan operasionalnya untuk mengangkut penumpang terlantar di Jalan Raya Bogor KM 35 Simpang Depok, Selasa (21/3/2017).

Kasubag Humas Polresta Depok AKP Firdaus mengatakan, sejak Selasa pagi, banyak penumpang yang terlantar karena angkutan umum melakukan aksi mogok menolak transportasi umum berbasis online.

"Kami bantu masyarakat dari pagi tadi, kami antar sampai Pasar Rebo dan Margonda yang mau mengarah ke Jakarta," kata Firdaus, saat dikonfirmasi, Selasa siang.

(baca: Polisi Bubarkan Pengemudi Angkot yang Ingin Mogok)

Sejumlah angkot yang mogok antara lain angkot 41 jurusan Cibinong-Jakarta dan bus Miniarta. Mogok angkutan umum itu berlangsung dari Bogor, didahului dengan kericuhan pada Senin (20/3/2017) malam.

Firdaus mengatakan pihaknya sempat membubarkan pengemudi angkot yang melakukan sweeping sesama pengemudi angkot agar menurunkan penumpang dan ikut mogok.

Anggota kepolisian saat ini masih berjaga di sejumlah titik seperti Jalan Raya Bogor simpang Depok, Jalan Siliwangi, dan Jalan Tole Iskandar untuk mencegah kericuhan.

"Polresta Depok masih stand by," ujar Firdaus.

Kompas TV Kegiatan piknik bersama antara sopir angkot dan pengemudi ojek online, Sabtu (11/3) siang tadi difasilitasi oleh Polres Tangerang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com