JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur nomor pemilihan dua DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meminta para relawan pendukungnya untuk memasang stiker bergambar Ahok dengan calon pendampingnya, Djarot Saiful Hidayat, di dalam rumahnya.
Biasanya, kata dia, stiker dipasang di jendela rumah atau luar rumah.
"Biar ingat untuk didoakan, supaya mereka sadar punya pelayan di Jakarta. Kami lah pelayan warga," kata Ahok, saat memberi pengarahan kepada para saksi, di GOR Otista, Jakarta Timur, Sabtu (8/4/2017).
Menurut Ahok, pemasangan stiker di dalam rumah juga tidak akan merusak pemandangan atau fasilitas publik. Selain itu, Ahok juga meminta para relawannya menjadikan stiker sebagai salah satu indikator dukungan warga Jakarta.
Ahok meminta relawannya tak memaksa ketika ada warga yang menolak menerima stiker bergambar Ahok-Djarot.
"Misalnya, Bapak Ibu bawa 20 stiker. Bapak Ibu muter-muter keliling kampung, yang diterima cuma 10 (stiker). Ya sudah, kan jadi tahu, jangan dipaksa ya Bapak Ibu (kalau enggak mau terima stiker Ahok-Djarot)," kata Ahok.
Baca: Kalender dan Stiker Bergambar Ahok-Djarot Dibagi-bagikan Saat Pengajian
Saat membagikan stiker, Ahok meminta relawannya turut menjelaskan program yang akan maupun telah dikerjakan Pemprov DKI Jakarta.
"Kami menargetkan, semua rumah orang sudah bersertifikat. Rumah rusak kami perbaiki, perbaikan rusun sudah jalan," kata Ahok.