JAKARTA, KOMPAS.com - Cawagub DKI Jakarta nomor dua, Djarot Saiful Hidayat, mengutip ucapan cagub DKI Jakarta nomor tiga, Anies Baswedan soal tenun kebangsaan.
Ucapan Djarot saat berbicara soal keberagaman dan menanggapi penundaan pembacaan tuntutan kasus dugaan pendoaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Mari kita rajut dan rawat. Kalau kata Pak Anies itu tenun kebangsaan, mari kita rajut," kata Djarot di Kramatjati, Jakarta Timur, Selasa (11/4/2017).
Adapun tenun kebangsaan pernah ditulis Anies dalam sebuah Opini di Harian Kompas pada 11 September 2012. Dalam tulisan itu Anies meminta agar masyarakat menjaga tenun kebangsaan.
Sebab, Anies menulis bahwa tenun kebangsaan itu dirajut dengan amat berat dan penuh keberanian. Djarot pun meminta serupa.
"Mari kita rajut dan jangan disobek-sobek tenun kebangsaan," ujar Djarot.
Baca: Di Kramatjati, Djarot Ceritakan Pertemuannya dengan Ketum PBNU
Apalagi, kata Djarot, Indonesia dilahirkan sebagai bangsa plural. Untuk itu harus bangga sebagai bangsa plural.