Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Parkir Liar, Dishubtrans DKI Gelar Operasi di RPTRA Kalijodo

Kompas.com - 25/04/2017, 12:59 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas gabungan dari unsur Pemprov DKI Jakarta dan aparat keamanan melakukan operasi gabungan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kalijodo, di Jakarta Utara, Selasa (25/4/2017).

Ini merupakan operasi terpadu dengan sasaran masalah parkir dan premanisme. Pantauan Kompas.com, petugas gabungan tiba di RPTRA Kalijodo sekitar pukul 12.00 dan langsung melakukan apel.

Operasi terpadu itu melibatkan aparat satpol PP, Dishubtrans DKI, TNI, dan Polri. Operasi ini dipimpin Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Sigit Widjatmoko.

(Baca juga: Cerita Dishub DKI Rekrut Juru Parkir Liar di Kawasan RPTRA Kalijodo)

Kepada awak media, Sigit mengatakan, tujuan operasi terpadu ini yakni memetakan persoalan parkir dan masalah premanisme.

"Hari ini kita dua agenda, pertama memastikan tidak ada premanisme di sini dan berikutnya kita survei semua kantong parkir," kata Sigit, di RPTRA Kalijodo, Jakarta Utara, Selasa siang.

Menurut Sigit, masalah premanisme dan parkir liar itu muncul saat libur panjang akhir pekan kemarin.

Juru parkir liar, lanjut dia, mengutip tarif sepihak, atau tidak mengikuti tarif parkir meter. "Walaupun begitu, ada kami, mereka tidak (berani) mengutip," ujar Sigit.

Selain menarik tarif parkir tinggi, menurut dia, juru parkir liar juga mengatur parkir kendaraan pengunjung RPTRA dengan sembarangan.

Padahal, lanjut Sigit, jalan inspeksi di RPTRA ini merupakan jalan umum. "Yang buat kami khawatir penempatan tidak diatur. Padahal ini akses jalan yang harusnya digunakan masyarakat," ujar Sigit.

Oleh karena itu, pihaknya akan mengatur agar masyarakat tidak parkir di bahu jalan inspeksi dan trotoar.

(Baca juga: Dishub DKI Sebut Juru Parkir Liar di Kalijodo Merupakan "Pemain Lama")

Soal di mana letak kantong parkir, ia mengatakan bahwa pihaknya hari ini sekaligus melakukan survei lokasi.

Kedepannya, RPTRA Kalijodo tidak lagi memakai parkir meter. Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI akan menganti sistem parkir dengan gate.

Kompas TV Setelah diresmikan kemarin kawasan Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) kalijodo kini semakin menjadi lokasi favorit warga ibu kota. Banyak warga Jakarta yang membawa putra-putrinya untuk bermain di arena bermain di sini diklaim Pemprov DKI bertaraf internasional

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com