Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Kafe Dilengkapi Kamar Tidur Dibangun di Kolong Tol Kalijodo

Kompas.com - 10/06/2017, 13:47 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 80 bangunan semi-permanen dibangun di kolong tol dekat RPTRA Kalijodo.

Bangunan-bangunan tersebut berbahan dasar tripleks dengan berbagai ukuran. Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Jumat (9/6/2017), sebagian bangunan yang berukuran cukup besar digunakan sebagai tempat hiburan.

Bangunan yang digunakan sebagai kafe ini umumnya dicat dengan warna yang cukup cerah, baik di luar maupun di dalam bangunan.

(Baca juga: Kondom, Miras, dan Alat Isap Sabu Ditemukan Saat Razia Kolong Tol Kalijodo)

Salah satunya yakni kafe bernama "Naufal Bar dan Karoke". Kafe ini dari luar dicat berwarna hijau terang begitu juga dinding di dalam bangunannya. 

Bangunan tersebut juga cukup luas. Terdapat sejumlah kursi plastik yang diletakan rapi berjejer di sana. 

Kafe di sana juga dipasaingi lampu kelap kelip layaknya sebuah klub malam. Terdapat dua kamar tidur dengan kasur di dalamnya.

Saat razia, petugas menemukan sejumlah minuman keras hingga kondom yang masih dibungkus plastik di kafe itu. 

Bangunan lainnya juga hampir serupa, seperti sebuah bangunan yang dicat merah. Di dalam bangunan yang dijadikan kafe ini, ada cukup banyak sofa, televisi, hingga sound system.

Ada sekitar empat kamar tidur di dalam kafe itu. Di sekitar bangunan itu juga tampak bangunan yang masih setengah jadi.

Bangunan ini terlihat masih dalam pengerjaan. Ukurannya juga terbilang luas seperti bangunan yang dijadikan kafe.

Selain kafe, bangunan di bawah kolong tol juga dijadikan tempat tinggal warga. Bedeng yang didiami warga rata-rata memiliki satu kamar tidur. Rumah-rumah semi-permanen itu telah dialiri listrik.

(Baca juga: Polisi Gelar Operasi Sajam dan Miras di Kolong Tol Kalijodo)

Bahkan, banyak rumah yang memiliki televisi. Bedeng itu juga dilengkapi dengan tempat tidur dan sejumlah lemari pakaian.

Warga yang menempati kolong tol itu berasal dari berbagai umur. Ada anak kecil, remaja, orang dewasa, hingga manula.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com