JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyampaikan rasa syukur sekaligus harapan atas kemenangan pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga S Uno.
Hal itu ia sampaikan saat mengisi sambutan sebagai tuan rumah acara buka bersama yang dihadiri oleh Anies Baswedan, di rumah dinas Hidayat, Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (11/6/2017).
Baca juga: Anies Baswedan Buka Puasa di Rumah Hidayat Nur Wahid
Menurut Hidayat, kemenangan Anies-Sandi adalah kemenangan akal sehat, dan bukanlah kemenangan kelompok radikal. Dia menyampaikan rasa syukurnya karena di bulan Ramadhan ini, Jakarta memiliki gubernur muslim.
Dia berharap Anies bisa mengemban amanah dengan sebaik-baiknya, sehingga pada akhirnya, masyarakat bisa melihat DKI Jakarta seperti yang dicita-citakan Fatahillah atau Faletehan.
"Yaitu tidak sekadar Sunda Kelapa, tetapi Jayakarta, yang merujuk pada ungkapan pertama Surat Al Fath," kata ketua Majelis Syuro PKS itu.
Hidayat lantas menyebut penggalan pertama di Surat Al Fath itu, yang berbunyi "Inna fatahna laka fathan mubina." Artinya, sesungguhnya telah datang padamu kemenangan yang nyata.
Baca juga: Tim Sinkronisasi: Anggaran Program Anies-Sandi Tak Cukup Rp 1 Triliun
Hidayat mengatakan, kaligrafi dari ungkapan tersebut saat ini tergantung di dinding Balai Kota Jakarta.
"Kemarin mungkin tidak sempat dibacakan karena (gubernurnya) tidak bisa baca. Tetapi, ke depan insya Allah Pak Anies bisa baca dan merenungi sebaik-baiknya, sehingga bisa membahagiakan warga Jakarta dan memajukan kota Jakarta," kata Hidayat.