Salin Artikel

Perjalanan Panjang Anies-Sandi Menuju Balai Kota DKI Jakarta...

Perjalanan Anies-Sandi menuju Balai Kota DKI Jakarta ini cukup panjang. Jauh sebelum tahapan Pilkada DKI Jakarta 2017 dimulai, Sandi sudah mulai melakukan sosialisasi ke masyarakat pada pertengahan 2015.

Pada akhir Juli 2016, Partai Gerindra memutuskan mengusung Sandi sebagai calon gubernur DKI Jakarta. Nama Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah, mantan calon wakil gubernur DKI Jakarta Sylviana Murni, dan mantan Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo pun muncul sebagai calon kandidat yang akan mendampingi Sandi.

Pada Agustus 2016, Sandi cukup percaya diri. Ketika mengunjungi Balai Kota untuk menemui Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang masih menjabat sebagai gubernur, Sandi menyebut Balai Kota sebagai kantor barunya pada tahun 2017.

Baca: Usai Bertemu Ahok, Sandiaga Sebut Balai Kota DKI Akan Jadi Kantornya pada 2017

"Sekalian saya lihat kantor baru saya nanti 2017. Bagus banget kantornya," kata Sandi usai bertemu Ahok di Balai Kota, 12 Agustus 2016.

Namun, peta politik berubah. Posisi Sandi digeser menjadi calon wakil gubernur. Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat mengusung Anies sebagai calon gubernur.

"Mencalonkan Anies Rasyid Baswedan untuk calon gubernur DKI Jakarta masa bakti 2017-2022," kata Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, 23 September 2016.

Pada hari itu juga, Anies-Sandi langsung mendaftar ke KPU DKI Jakarta.

Baca: Alasan PKS dan Gerindra Usung Anies-Sandiaga

Tidak diunggulkan

Berdasarkan hasil sejumlah lembaga survei pada putaran pertama Pilkada DKI, elektabilitas Anies-Sandi seringkali menempati posisi buncit, kalah dari dua pasangan pesaingnya, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Pasangan ini pun tak diunggulkan.

Namun, hasil putaran pertama Pilkada DKI menunjukkan Anies-Sandi lolos ke putaran kedua bersama Ahok-Djarot. Sementara Agus-Sylvi harus gugur.

Pada putaran pertama, perolehan suara Anies-Sandi menempati urutan kedua dengan persentase 39,95 persen. Sementara Ahok-Djarot berada di posisi puncak dengan perolehan suara 42,99 persen dan Agus-Sylvi gugur dengan suara 17,07 persen.


Kemenangan Anies-Sandi pada pilkada

Memasuki putaran kedua, hasil sejumlah lembaga survei menunjukkan keunggulan Anies-Sandi dibandingkan Ahok-Djarot. Namun, selisih elektabilitas kedua pasangan ini cukup tipis.

Hasil survei pun terbukti. Anies-Sandi memenangkan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 dengan perolehan suara 57,96 persen, sementara Ahok-Djarot kalah dengan perolehan suara 42,04 persen. Selisih perolehan suara mereka terpaut jauh, yakni 15,92 persen.

KPU DKI Jakarta pun menetapkan Anies-Sandi sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI Jakarta.

"Dengan mengucapkan Bismillahirahmanirrahim pasangan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta terpilih tahun 2017-2022 adalah Anies Baswedan-Sandiaga Uno," ujar Ketua KPU DKI Jakarta, Sumarno, 5 Mei 2017.

Baca: Ini Hasil Rekapitulasi Suara Putaran Kedua Pilkada DKI Jakarta

Kini, Anies-Sandi akan segera dilantik dan menjabat sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI selama lima tahun ke depan. Pelantikan akan digelar di Istana Negara.

Setelah pelantikan, Anies-Sandi akan ke Balai Kota menggunakan mobil dinas. Sejumlah acara akan digelar hingga malam, seperti penyambutan dengan palang pintu dan tanjidor, serah terima jabatan, mengantarkan Djarot yang telah purna-jabatan ke lobi pendopo, hingga shalat Magrib berjemaah di Masjid Fatahillah Balai Kota.

Usai shalat akan dilaksanakan makan malam bersama. Anies dan Sandi akan berjalan kaki ke Gedung DPRD yang terletak di belakang Balai Kota.

Di sana, Anies akan menyampaikan pidato pertamanya sebagai gubernur. Usai menyampaikan pidato, Anies dan Sandi akan kembali ke Blok G Balai Kota untuk bertemu warga. Ia akan kembali berpidato.

Setelah itu, babak baru Jakarta akan dimulai di bawah kepemimpinan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Tentu saja dengan harapan Jakarta menjadi lebih baik lagi. Selamat bekerja...

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/16/07042291/perjalanan-panjang-anies-sandi-menuju-balai-kota-dki-jakarta

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Polisi Belum Temukan Petunjuk dalam Kasus Penemuan Bayi di Bekasi Timur

Polisi Belum Temukan Petunjuk dalam Kasus Penemuan Bayi di Bekasi Timur

Megapolitan
Disebut Salah Tafsir Data Saat Bandingkan Pembangunan Jalan, Anies: Cek Saja yang Benar Mana

Disebut Salah Tafsir Data Saat Bandingkan Pembangunan Jalan, Anies: Cek Saja yang Benar Mana

Megapolitan
Detik-detik Penyelamatan Penumpang Kapal Karam di Kepulauan Seribu, Petugas Terjang Ganasnya Ombak

Detik-detik Penyelamatan Penumpang Kapal Karam di Kepulauan Seribu, Petugas Terjang Ganasnya Ombak

Megapolitan
Bus Kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang, Seorang WN China Tewas di Lokasi

Bus Kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang, Seorang WN China Tewas di Lokasi

Megapolitan
Anies Puji 'Home Industry' Pencetak Tiket Formula E: Dibuat di Rumah, tapi Hasilnya Kelas Dunia

Anies Puji "Home Industry" Pencetak Tiket Formula E: Dibuat di Rumah, tapi Hasilnya Kelas Dunia

Megapolitan
Ditanya soal Cawapres, Anies: Sudah Ada, tapi Masih Panjang

Ditanya soal Cawapres, Anies: Sudah Ada, tapi Masih Panjang

Megapolitan
Saat Anies Apresiasi Pekerja di Balik Layar Formula E Jakarta: Luar Biasa Semangatnya...

Saat Anies Apresiasi Pekerja di Balik Layar Formula E Jakarta: Luar Biasa Semangatnya...

Megapolitan
Anies: Formula E Bukti Jakarta Mampu Gelar 'Event' Global, Ini Kebanggaan Indonesia

Anies: Formula E Bukti Jakarta Mampu Gelar "Event" Global, Ini Kebanggaan Indonesia

Megapolitan
Bayi Laki-laki Terbungkus Plastik Ditemukan di Tempat Sampah di Bekasi Timur

Bayi Laki-laki Terbungkus Plastik Ditemukan di Tempat Sampah di Bekasi Timur

Megapolitan
Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Tidak Ada Korban Jiwa

Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, Tidak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Sudah Sebulan Lebih, Sopir Mobil Ekspedisi Penabrak Pengendara Motor di Slipi Masih Buron

Sudah Sebulan Lebih, Sopir Mobil Ekspedisi Penabrak Pengendara Motor di Slipi Masih Buron

Megapolitan
Selesai Saksikan Formula E, Penonton Bersantai di Pantai Karnaval Ancol

Selesai Saksikan Formula E, Penonton Bersantai di Pantai Karnaval Ancol

Megapolitan
Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, 55 Wisatawan dan ABK Berhasil Dievakuasi

Kapal Tenggelam di Kepulauan Seribu, 55 Wisatawan dan ABK Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Saat Anies Bicara Formula E dan Perubahan-perubahannya...

Saat Anies Bicara Formula E dan Perubahan-perubahannya...

Megapolitan
Soal Kelanjutan Formula E Tahun Depan, Anies: Biar Jakpro yang Memutuskan

Soal Kelanjutan Formula E Tahun Depan, Anies: Biar Jakpro yang Memutuskan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke