Salin Artikel

Partai Pendukung Ahok Juga Kirim Bunga untuk Anies-Sandi, Isinya...

Karangan bunga tersebut dikirim oleh partai pendukung mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yaitu Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Isi tulisannya adalah "Dari Kami yang Siap Mengawal Jakarta".

Hal yang berbeda adalah, karangan bunga itu diisi sebuah kain putih lengkap dengan pesan dan harapan pada pemerintahan Anies-Sandi.

Baca: Karangan Bunga untuk Anies-Sandi Penuhi Balai Kota, dari Siapa Saja?

"Pak Anies dan Pak Sandi semoga lebih baik lagi dari Pak Ahok-Djarot."

"Saya butuh bukti bukan janji. Jakarta harus terbebas dari macet dan banjir."

"Jangan bikin tempat lahir saya kembali ke masa kelam."

"Jangan hanya di mulut tapi tulus dari hati."

Baca: Karangan Bunga untuk Ahok-Djarot Sudah Sampai Lapangan Balai Kota, Ini Videonya

"Transparan anggaran!!! Jangan nilep uang warga Jakarta yaa Pak."

"Semoga ke depan Jakarta bebas korupsi."

"Jadikan Jakarta penuh tawa."

Baca: Melepas Pemerintahan Ahok-Djarot dengan Karangan Bunga...

Kutipan-kutipan itu tertulis di atas kain putih pada karangan bunga PSI. Karangan bunga itu diletakkan tepat di depan pendopo Balai Kota yang menjadi akses masuk Anies dan Sandiaga.

Harapannya, tentu saja Jakarta menjadi lebih baik di bawah Anies-Sandi, lebih baik dari masa kepemimpinan Jokowi-Ahok-Djarot.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/18/08210491/partai-pendukung-ahok-juga-kirim-bunga-untuk-anies-sandi-isinya

Terkini Lainnya

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke