Salin Artikel

Juru Parkir Liar Rusak Mobil Polisi dan Ludahi Petugas Saat Ditangkap

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang juru parkir liar bernama Wahab (33) berulah ketika ditangkap polisi dan petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S).

Haryati, salah satu petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan mengatakan, awalnya pihaknya menerima laporan tentang seroang juru parkir di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang meminta uang secara agresif.

"ODMK (orang dengan masalah kejiwaan) yang merupakan warga Cilandak, kerap memukul setiap kendaraan yang tidak memberikannya uang," kata Haryati ketika dihubungi, Senin (30/10/2017).

Petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan menindaklanjuti laporan itu bersama polisi dan Satpol PP.

"Dalam proses penanganan membawa Wahab ke rumah sakit, ia memberontak. Mobil Patko Polsek Pasar Minggu dirusak. Kaca mobil bagian sampingnya pecah dan aksesoris dalamnya diobrak-abrik," kata Haryati.

Salah satu anggota P3S bahkan diludahi wajahnya. Ia terpaksa harus diikat ke kasur agar bisa dibawa ke Rumah Sakit Khusus Daerah Duren Sawit untuk ditangani. Karena ruang kejiwaan penuh, ia dirujuk ke ruang Perawatan Fisik "Arbei".

Wahab yang diketahui sebagai warga DKI. Ia beralamat di Jalan Puri Mutiara RT 04 RW 01 Cipete Selatan, Cilandak Jakarta Selatan. Ia dilaporkan telah meresahkan warga di lingkungannya. Pria itu tak memiliki pekerjaan dan lebih sering memalak orang lain.

"ODMK itu juga tergolong orang yang tidak mampu secara ekonomi. Surat pernyataan tersebut nantinya disampaikan ke pihak RSKD Duren Sawit untuk menjamin perawatan dan penanganannya," kata Haryati.

https://megapolitan.kompas.com/read/2017/10/30/15394961/juru-parkir-liar-rusak-mobil-polisi-dan-ludahi-petugas-saat-ditangkap

Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke