Salin Artikel

Sandiaga Akan Buat Survei Efektivitas Penataan Tanah Abang

"Saya mau dalami lagi dengan survei. Oleh karena itu, kami mau launching survei minggu depan yang akan menguji efektivitas kebijakan ini," Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (5/1/2018).

Hal ini disampaikan Sandiaga setelah menyaksikan video yang dibuat Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) DKI Jakarta. Video itu berisi kondisi kawasan Tanah Abang setelah ditata. Dalam video tersebut ditampilkan testimoni tiga pengunjung Tanah Abang yang mengaku puas dengan penataan tersebut.

Namun, lanjutnya, pendapat tiga orang itu tidak merepresentasikan pengunjung Tanah Abang. 

"Kalau kita lihat, itu yang saya sebut sebagai anekdot. Kita wawancara orang, dan selalu saya bilang, apakah ini representatif atau tidak? Tiga-tiganya (berkomentar) positif," ujar Sandiaga.

Ia mengatakan, penataan Tanah Abang juga dilakukan untuk mengubah perilaku warga dari menggunakan kendaraan pribadi menjadi transportasi umum. Dengan demikian, Sandiaga ingin mengetahui pendapat pengguna kereta rel listrik (KRL) serta angkutan umum setelah penataan Tanah Abang dilakukan.

Sandiaga mengatakan, pada 19 Februari 2018, pihaknya akan melaporkan ke publik terkait hasil survei yang dilakukannya tersebut.

"Seperti teman-teman (awak media) yang mengikuti kampanye saya, saya hanya percaya survei yang saya kerjakan sendiri. Kalau survei yang tempat lain, ya saya enggak tahu, ya begitulah, enggak usah diperpanjang," ujar Sandiaga.

https://megapolitan.kompas.com/read/2018/01/06/07152571/sandiaga-akan-buat-survei-efektivitas-penataan-tanah-abang

Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke